5 Hal yang Harus Diperhatikan Saat Nge-Gym di Rumah

Liputan6.com, Jakarta Akibat Anda tinggal di area yang padat penduduk, kompleks rumah pun tak memiliki taman atau area terbuka hijau. Untuk mencapai area taman tersebut, Anda harus naik kendaraan dahulu, sehingga sering timbul rasa malas.

Menjadi member di pusat kebugaran malah membuat bujet bulanan Anda semakin membengkak. Akhirnya Anda pun memutusken membeli alat fitnes untuk digunakan di rumah. Namun, sebelum Anda membelinya, pastikan menyimak tips dari Rumah.com berikut ini.

Cek kondisi rumah

Alat fitnes terutama treadmill tidak kecil, sehingga membutuhkan ruangan yang lapang. Lagipula jika areanya terlalu sempit dan tertutup, Anda menjadi tak nyaman saat berolahraga.

Pastikan Anda memang memiliki ruangan yang terbuka di rumah, sehingga Anda bisa meletakkan alat fitnes di ruangan itu. Misalnya, teras belakang rumah yang cukup luas, atau balkon rumah. Jika nantinya treadmill malah memenuhi ruangan, Anda hanya bisa menyimpannya dan malah tidak terpakai.

Mudah digunakan

Ketika memutuskan membeli alat fitnes, pilih alat yang memang mudah digunakan. Jangan tergiur hanya karena alat tersebut canggih tapi Anda butuh waktu lama untuk menggunakannya.

Tak masalah jika alat fitnes tersebut digunakan secara manual dan tak menggunakan listrik—sehingga lebih hemat biaya—yang penting fungsinya maksimal dan Anda bisa memakainnya dengan mudah.

Sesuaikan dengan hobi

Jangan hanya karena alasan agar bergerak, Anda membeli alat fitnes sesukanya. Sesuaikan dengan jenis olahraga yang Anda sukai, yang mudah dilakukan, dan Anda tak terbebani saat menjalankannya. Misal, jika Anda menyukai joging, treadmill bisa dipilih.

Tapi jika Anda menyukai yoga atau pilates, Anda cukup membeli gym ball. Sedangkan bila Anda tujuannya ingin mengencangkan perut, Anda bisa memilih jenis alat yang banyak mengeksplorasi area perut.

Banyak bertanya

Tergiur iklan bukan alasan untuk membeli alat fitnes baru. Lakukan konsultasi dengan orang yang sudah berpengalaman—misalnya instruktur di gym, dokter olahraga, atau ahli kebugaran—untuk mengetahui kualitas, merek, kelebihan alat, serta fungsinya.

Buat jadwal

Percaya, deh, jika sudah berada di rumah, biasanya Anda akan malas bergerak atau berolahraga. Untuk mengurangi rasa malas dan olahraga dapat dilakukan rutin, buat jadwal olahraga yang berbeda dengan jadwal membersihkan rumah.

Di awal latihan tak perlu membuat durasi yang panjang, cukup lakukan olahraga 30 menit setiap minggu. Di minggu ke dua tambah durasinya.

(Simak juga: 4 Kegiatan Bersih Rumah yang Bisa Diselingi Olahraga)

Foto: Stocksnap.io

Rina Susanto