Liputan6.com, Makassar - Tiga dari lima terduga pembakar Kantor DPRD Gowa yang teridentifikasi, ditangkap dini hari tadi sekitar pukul 00.02 Wita. Mereka diciduk setelah berpisah dari kelompok massa yang tergabung dalam aksi di depan Kantor DPRD Gowa, kemarin siang.
"Ketiganya ditangkap tepat di samping Istana Balla Lompoa," ucap seorang petugas SPKT Polres Gowa membocorkan adanya penangkapan tersebut, Selasa (27/9/2016).
Saat ditangkap, tim gabungan bergerak cepat membawa ketiga pelaku ke Mapolres Gowa untuk menghindari bentrokan dengan massa yang masih berkumpul di samping Istana Balla Lompoa yang dijadikan posko pasukan pendukung Kerajaan Gowa.
Advertisement
"Ketiganya masih diperiksa di ruangan tindak pidana tertentu satuan reskrim Polres Gowa," ujar anggota SPKT Polres Gowa yang enggan disebutkan namanya itu.
Baca Juga
Ketiga pelaku ini belum diketahui identitasnya. Pejabat di Polres Gowa ramai-ramai tutup mulut. Di antaranya Wakapolres Gowa, Kompol Dwi Bachtiar, saat dikonfirmasi enggan berkomentar banyak. Kata dia ketiga pelaku belum diketahui identitasnya "Karena ketiganya sampai pagi ini masih dalam pemeriksaan di dalam," kata dia.
Insiden pembakaran Kantor DPRD Gowa bermula di saat massa yang berjumlah ratusan orang berunjuk rasa di Kantor DPRD Gowa. Aksi anarki terjadi di saat massa merasa aspirasi penuntutan pencabutan Perda Lembaga Adat Gowa tak diterima oleh seorang pun legislator yang piket pada hari itu.
Massa yang dalam keadaan marah kemudian berhamburan dan membakar Kantor DPRD Gowa dan menghalangi mobil petugas kebakaran. Padahal, petugas hendak memadamkan api yang terus berkobar hingga menghanguskan seluruh isi Kantor DPRD Gowa hingga ke lantai dua.
Beberapa legislator dan staf sekretariat dewan yang terjebak di lantai 2 Kantor DPRD Gowa, terpaksa dievakuasi oleh aparat kepolisian yang sudah sigap sejak awal aksi berlangsung di Kantor DPRD Gowa.
Tak hanya pegawai sekretariat dan sejumlah legislator yang dievakuasi, sejumlah berkas dokumen penting di antaranya dokumen surat perjalanan dinas anggota dewan pun turut diamankan dari kobaran api di Kantor DPRD Gowa.