Bom Meledak di Rumah Plt Sekretaris Golkar Papua

Ledakan bom di rumah Plt Sekretaris Golkar Papua membuat mobil minibus pecah dan pagar rumah bolong.

oleh Katharina Janur diperbarui 13 Okt 2016, 11:03 WIB
Diterbitkan 13 Okt 2016, 11:03 WIB
Ilustrasi Bom
Ilustrasi Bom

Liputan6.com, Jayapura - Rumah Plt Sekretaris DPD I Golkar Provinsi Papua Marthinus A Werimon di Kompleks BTN Skyline Blok D 36, Distrik Abepura, Kota Jayapura, pada Kamis dinihari sekitar pukul 02.00 WIT dilempar bom oleh orang tak dikenal.

Marthinus Werimon ketika dikonfirmasi mengakui rumahnya dibom oleh orang tak dikenal. "Iya, tadi dinihari rumah saya dibom," kata Marthinus A Werimon, Kamis (13/10/2016), dilansir Antara.

Dia menuturkan, sebelum terdengar bunyi ledakan, ia baru pulang dari sebuah pertemuan sekitar pukul 01.00 WIT. Belum lama masuk rumah, ia mendengar bunyi keras yang mengagetkan penghuni rumah dan tetangga.

"Karena bunyi ledakan, saya keluar cek rumah ternyata kaca mobil minibus saya pecah, pagar rumah di beberapa titik bolong karena ledakan," kata dia.

Usai melihat itu, mantan anggota DPR Irian Jaya (Papua) itu melaporkan kejadian ke aparat kepolisian terdekat. "Saya langsung buat laporan polisi, tadi jam 5-6 pagi baru pulang," ujar dia.

Ketika ditanya apakah hal itu berkaitan dengan situasi internal Partai Golkar di Papua, Marthinus mengaku belum bisa memastikan. Namun, ia mengakui jika sejumlah intimidasi yang ditujukan kepadanya sudah dilakukan sejak beberapa hari belakangan ini.

"Saya belum bisa simpulkan ke sana, tapi waktu hadiri sidang sengketa Pilkada di Panwas Kota Jayapura pada Rabu (12/10/2016) pagi hingga siang, ada oknum warga atau simpatisan yang hadir saat itu bersuara mengancam yang ditujukan kepada saya," kata Marthinus.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya