Rumah Mewah Juragan Warteg di Tengah Proyek Tol Tinggal Puing

Namun, pagar rumah mewah di tengah proyek tol itu masih berdiri kokoh.

oleh Fajar Eko Nugroho diperbarui 02 Jun 2017, 08:00 WIB
Diterbitkan 02 Jun 2017, 08:00 WIB
Rumah Mewah Juragan Warteg di Tengah Proyek Tol Tinggal Puing
Namun, pagar rumah mewah di tengah proyek tol itu masih berdiri kokoh.

Liputan6.com, Tegal - Rumah mewah milik juragan warteg yang berdiri di tengah Tol Brebes Timur-Pemalang akhirnya dibongkar. Rumah yang berdiri di Desa Sidakaton, Kecamatan Dukuhturi, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, itu dibongkar sendiri oleh sang pemilik rumah, Sanawi.

Rumah mewah dua lantai itu dirobohkan menggunakan ekskavator milik kontraktor hingga rata dengan tanah. Pantauan Liputan6.com, kondisi rumah milik Sanawi sudah hampir rata dengan tanah. Namun, pagar besi yang mengelilingi bangunan rumahnya masih berdiri kokoh.

"Kemarin mulai dibongkar awal puasa lalu. Sebelum dibongkar, barang perabotan diangkut dulu untuk dipindahkan," ucap Sularto, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pembebasan lahan Tol Pejagan-Pemalang, Kamis, 1 Juni 2017.

Pembongkaran rumah mewah itu dilakukan setelah upaya kasasi yang diajukan Sanawi ditolak Mahkamah Agung (MA). Dengan begitu, tidak ada upaya hukum lagi yang bisa dilakukan Sanawi.

"Keputusan MA memiliki kekuatan hukum tetap," dia menambahkan.

Ia mengungkapkan pihaknya juga sudah membayar uang ganti sebesar Rp 1,5 miliar kepada Sanawi secara langsung. "Untuk ganti ruginya memang sudah dibayar pekan kemarin," ujarnya.

Sebelumnya, pemilik rumah mewah tersebut meminta ganti sebesar Rp 2,8 miliar kepada negara. Lantaran tidak dipenuhi, Sanawi mengajukan gugatan ke Pengadilan Negeri Slawi. Upaya hukum itu terus berlanjut hingga sidang kasasi di Mahkamah Agung (MA) sementara proyek pembangunan jalan tol terus berjalan.

Setelah MA menjatuhkan keputusan, Sanawi sang juragan warteg hanya bisa pasrah. Ia yang ditemui saat pembongkaran rumah tampak murung dan enggan berkomentar.

 

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya