Tidak Tenggelam, Bocah Uzbekistan Kesasar di Pantai Bali

DN, seorang bocah warga negara Uzbekistan hilang saat bermain di Pantai Cliftop, Ungasan, Bali, pada pukul 11.30 Wita, Jumat (29/12/2017)

oleh Dewi Divianta diperbarui 29 Des 2017, 22:00 WIB
Diterbitkan 29 Des 2017, 22:00 WIB
Pencarian Bocah Asal Uzbeskistan
(Liputan6.com/Dewi Divianta)

Liputan6.com, Denpasar - DN, seorang bocah warga negara Uzbekistan hilang saat bermain di Pantai Cliftop, Ungasan, Bali, pada pukul 11.30 Wita, Jumat (29/12/2017).

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas), Ketut Gede Ardana mengatakan, diduga bocah sepuluh tahun itu tenggelam di pantai saat sedang bermain dengan kedua orangtuanya. Tapi, bocah tersebut tidak terlihat lagi dalam pengawasan mereka.

"Orangtua bocah itu panik. Selama satu jam mereka mencari anaknya. Karena tidak ketemu mereka melaporkan kepada kami," ujar Gede di Denpasar, Jumat (29/12/2017).

Dari pengakuan kedua orangtua korban DN adalah bocah yang takut dengan air. "Dari beberapa saksi di lokasi tidak ada yang melihat korban mendekati perairan," ujarnya.

Mendapat informasi demikian, SAR menduga bocah hilang tersebut tak tenggelam di perairan. Mereka lantas menyisir bibir pantai. Setelah melakukan pencarian beberapa saat, sekitar pukul 14.00 Wita bocah tersebut ditemukan. DN rupanya tersesat sejauh 1 kilometer ke arah timur dari lokasi dinyatakan hilang.

"Bocah hilang yang dilaporkan, sudah ditemukan dalam kondisi selamat dan sekarang sudah bersama dengan keluarganya," kata dia.Dalam kesempatan itu, Gede mengingatkan pengunjung pantai sangat ramai di musim liburan. Pengawasan anak di bawah umur harus sangat diperhatikan oleh orangtuanya.

"Bermain di alam bebas resiko membahayakan keselamatan lebih besar. Pengawasan terhadap anak-anak perlu diperhatikan," kata dia.

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya