Liputan6.com, Jambi - Jajaran kepolisian di Jambi dirundung duka. Seorang anggotanya, yakni Brigadir Fajar Junjungan, meninggal dunia saat menjalankan tugas. Sang polisi tewas ditembak di bagian dada kirinya saat menggerebek seorang gembong pencurian sepeda motor pada Selasa dini hari, 13 Februari 2018.
Baca Juga
Advertisement
Penggerebekan berada di sebuah perumahan di kawasan Mendalo, Kabupaten Muarojambi yang berbatasan langsung dengan wilayah Kota Jambi. Si gembong pencurian itu ternyata melawan dan menembak korban saat akan ditangkap.
Ia berhasil lolos dan melarikan diri dengan membawa senjata api.
Tak hanya membuat kaget korps kepolisian di Jambi, meninggalnya sang brigadir juga mengagetkan para tetangga almarhum yang tinggal di Perum BTN, Kecamatan Kotabaru, Kota Jambi.
"Dia sosok yang baik dan humoris, kami sangat kehilangan," ujar Wawan salah seorang warga Perum BTN, Rabu (14/2/2018).
Â
Mendapat Kenaikan Pangkat
Brigadir Fajar Junjungan dinyatakan meninggal saat dalam perjalanan menuju rumah sakit Raden Mattaher Jambi. Selasa siang, 13 Februari 2018, jenazah korban terlebih dahulu disemayamkan di rumah duka. Rencananya akan dikebumikan pada hari ini.
Kapolda Jambi, Brigjen Muchlis AS yang datang melayat menyampaikan ungkapan bela sungkawa yang disambut isak tangis keluarga almarhum. Brigadir Fajar Junjungan diketahui meninggalkan seorang istri dan satu anak.
Menurut Kapolda, pelaku menembak korban di bagian dada kiri. Saat itu, rumah yang digerebek juga dalam kondisi gelap. "Hingga korban tidak bisa mengelak," ujar Muchlis.
Dari penggerebekan itu, satu orang bisa ditangkap. Namun, si penembak polisi berhasil melarikan diri.
Sebagai bentuk penghormatan sekaligus penghargaan terhadap korban yang meninggal saat menjalankan tugas, Polda Jambi memberikan kenaikan pangkat terhadap korban.
"Kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi, yakni menjadi Aipda Anumerta Fajar Junjungan Panjaitan," ucap Kapolda.
Â
Advertisement
Pelaku Tewas Ditembak
Saat melayat ke rumah duka, Kapolda Jambi Brigjen Pol Muchlis AS menyatakan, jajarannya masih di lapangan untuk memburu penembak almarhum Brigadir Fajar Junjungan.
Hingga beberapa jam setelahnya, yakni pada Rabu dini hari tadi si pencuri akhirnya bisa dibekuk petugas. Pelaku yang diketahui sebagai gembong pencurian sepeda motor di Jambi itu berinisial R alias Ricky.
Dari informasi, R sempat beberapa jam dirawat di rumah sakit Bhayangkara Jambi, hingga akhirnya dinyatakan tewas. Ia tewas usai tertembus peluru polisi yang menangkapnya.
Pelarian R terhenti di sebuah hutan yang lokasinya tidak jauh dari TKP penggerebekan sebelumnya yakni di kawasan Mendalo, Kabupaten Muarojambi yang berbatasan dengan wilayah Kota Jambi.
Saat berada di RS Bhayangkara, Kapolda Jambi, Brigjen Pol Muchlis AS mengatakan, pencuri itu sempat melawan petugas yang akan menangkapnya dengan sengit.
Bahkan, sampai terjadi pergumulan antara pelaku dengan petugas yakni Kasat Reskrim Polresta Jambi, Kompol Yudha Lesmana. R mencoba mencabut senjata api miliknya untuk menembak Yudha.
Namun, petugas lebih sigap dan langsung melumpuhkan Ricky dengan sebuah tembakan. Ia ditangkap beserta sepucuk senjata api berhasil disita polisi.
"Perwira kita Kasat Reskrim Yudha mengalami luka di tangan akibat gigitan pelaku yang mencoba melepaskan diri, namun berhasil dibekuk dengan tembakan," ujar Muchlis menjelaskan.
Saksikan video pilihan berikut ini: