Liputan6.com, Jakarta - Kepolisian Daerah Kepulauan Riau (Polda Kepri) mengirimkan bantuan 105 personel, 10 unit sepeda motor trail, tenda dan perlengkapan lainnya, kepada korban bencana alam tanah longsor di Pulau Serasan, Natuna. Bantuan dikirim menggunakan Kapal Perang TNI AL pada hari ini.
Baca Juga
Advertisement
“Pengiriman personel dan sepeda motor serta perlengkapan lainnya guna membantu proses penanganan dan evakuasi korban bencana tanah longsor di Pulau Serasan,” kata Kapolda Kepri Irjen Tabana Bangun dalam keterangannya, Rabu (8/3/2023).
Selain personel dan peralatan, Polda Kepri juga menyertakan bantuan berupa 100 paket sembako.
Menurut Tabana, personel yang diterjunkan akan bergabung dengan tim tanggap darurat lainnya untuk melakukan evakuasi korban. Dengan demikian, evakuasi berjalan cepat dan jenazah yang tertimbun longsor dapat segera ditemukan semuanya.
“Hari ini Rabu (8/3/2023) pukul 11.00 WIB, saya akan langsung turun ke daerah bencana longsor bersama Kepala BNPB RI, Gubernur dan Danrem Wira Pratama, untuk memantau langsung proses penanganan. Mohon doa ya, agar ini semua berjalan lancar,” ujarnya.
Diketahui, hingga saat ini 43 orang masih dinyatakan hilang akibat bencana tanah longsor di Pulau Serasan, Natuna. Sementara, korban meninggal telah mencapai 13 orang.
Adapun personel Polres Natuna mulai bergerak melakukan trauma healing kepada korban bencana longsor di Pulau Serasan. Trauma healing akan dilakukan di posko-posko pengungsian.
“Tim trauma healing sudah berangkat berdampingan dengan tim Pemkab Natuna,” ungkap Kabid Humas Polda Kepri, Kombes Harry Goldenhart.
Infografis
Advertisement