Liputan6.com, Palembang - Levi Strauss & Co. atau lebih dikenal dengan nama Levi's, merupakan produsen pakaian Amerika Serikat, yang didirikan oleh Levi Strauss di tahun 1853.
Produk andalannya yakni celana jeans, yang dulu menjadi pakaian para buruh, kini menjadi role model berbagai generasi.
Advertisement
Baca Juga
Seiring berkembangnya zaman, Levi’s digempur dengan beragai produk fashion yang menyerupai produknya.
Advertisement
Bahkan tak jarang, ditemukan banyak celana jeans yang bertuliskan merk Levi’s, namun ternyata barang tersebut bukan keluaran Levi’s.
Caca, Store Manager Levi’s Next Gen Store Palembang Indah Mal (PIM) membocorkan enam tips agar konsumen bisa membedakan produk Levi’s yang original dan yang palsu.
1. Patch Jeans
Hal yang paling mudah untuk membedakan produk Levi’s original dan palsu, adalah dengan melihat label patch Levi’s di bagian belakang celana.
Patch Levi’s menjadi penanda, apakah celana jeans itu benar-benar keluaran Levi’s atau brand lain, alias produk abal-abal yang meniru Levi's.
“Celana jeans yang asli, akan ada patch yang dijahit di kanan atas, tepatnya di pinggang bagian belakang,” ucapnya kepada Liputan6.com, Kamis (30/3/2023).
Namun untuk produk Levi’s abal-abal atau palsu, patch brand akan ditempel atau dijahit di bagian kantong belakang kanan atau pun kiri.
Saksikan Video Pilihan Beriku Ini:
2. Berbahan Khusus
Label patch Levi’s yang asli bisa terlihat dari bahan khususnya, dengan tonjolan font brand identik dan tidak menggunakan bahan kulit.
Sedangkan jeans Levi’s abal-abal yang banyak diperjualbelikan di pasaran, biasanya memakai patch label berbahan kulit sintentis.
“Biasanya yang palsu, bahan patch pakai bahan kulit sintetis yang beredar di pasaran. Karena kita tidak ada menggunakan patch seperti itu,” ucapnya.
3. Material Berbeda
Celana jeans keluaran produk asli Levi’s, bisa dilihat dari material yang digunakan, walaupun orang awam sekalipun pasti bisa membedakannya.
“Bahannya lebih kaku, terlihat biasa saja, tidak ada istimewanya. Ya, seperti bahan jeans yang dijual di pasaran,” ujarnya.
Untuk itu, dia berharap, para konsumen bisa teliti memilih celana jeans Levi’s asli, dari bahan material dan kerapihan jahitannya.
Advertisement
4. Harga Tinggi
Dikenal sebagai produk unggulan dari Amerika Serikat, tentunya harga produk Levi’s berada di kisaran ratusan ribu hingga jutaan rupiah.
Fauzi, Area Manager Levi’s Next Gen Store PIM berkata, jika ada yang mengklaim produk Levi’s asli, tetapi harganya di bawah rata-rata, dipastikan produk tersebut adalah palsu.
"Karena celana jeans yang kami jual harganya dari Rp699.000 hingga Rp2,5 jutaan. Kalau dijual seharga Rp150 ribuan, pasti itu palsu,” ungkapnya.
5. Lokasi Pembelian
Levi’s hanya melayani pembelian di beberapa lokasi saja, seperti di Matahari, Sogo dan outlet resminya di mal atau toko resminya.
“Jika ingin berbelanja di online, bisa ke official store di aplikasi e-commerce seperti Shopee,” ujarnya.
Namun jika konsumen berbelanja produk Levi’s di toko-toko yang tidak resmi, atau bergabung dengan merek lain, dipastikan produk Levi’s tersebut tidak asli.
6. Recycle Produk
Salah satu tips untuk bisa mengetahui apakah produk Levi’s yang dibeli asli atau palsu, yakni dengan mengikuti promo recycle.
"Pelanggan bisa menukar produk lamanya, yang bisa ditukar tambah dengan produk baru dari Levi's," ungkapnya.
Dari promo tersebut, petugas Levi’s store bisa mendeteksi dengan jelas apakah produk yang akan ditukar itu palsu atau original. Dia juga mempromosikan berbagai produk andalannya, mulai dari top and buttom untuk women and men.
Ada juga promo Ramadan, yang berlaku hingga tanggal 30 April 2023 mendatang. Setiap pembelian minimal Rp1.999.000 all item, pelanggan bisa mendapatkan potongan belanja sebesar Rp300.000.
"Ada juga promo belanja minimal Rp 1,6 juta, bisa mendapatkan kaos Levi’s gratis. Promo ini dimulai dari saat toko kami opening di tanggal 29 Maret 2023 lalu hingga dua minggu ke depan," katanya.
Advertisement