Festival Lagu Religi dan Beduk Ramadan Bakal Jadi Event Tahunan Warga Bone Bolango

Festival yang digelar sejak 4 tahun silam itu, menjadi event terbesar di Provinsi Gorontalo dengan menghadirkan peserta dari luar daerah bahkan hingga dari luar negeri.

oleh Arfandi Ibrahim diperbarui 15 Apr 2023, 20:00 WIB
Diterbitkan 15 Apr 2023, 20:00 WIB
Lagu Religi dan Beduk Beduk
Festival Lagu Religi dan Beduk Beduk Ramadan di Kabupaten Bone Bolango (Arfandi Ibrahim/Liputan6.com)

Liputan6.com, Gorontalo - Festival lagu religi dan bedug ramadan se Provinsi Gorontalo yang dilaksanakan di Kabupaten Bone Bolango (Bonebol) bakal digelar menjadi event tahunan.

Festival yang digelar sejak 4 tahun silam itu, menjadi event terbesar di Provinsi Gorontalo dengan menghadirkan peserta dari luar daerah bahkan hingga dari luar negeri.

Bupati Bone Bolango, Hamim Pou mengapresiasi pelaksanaan festival lagu religi dan bedug ramadan yang sudah disiapkan sejak 10 hari yang lalu oleh Karang Taruna Suwawa Tengah. Hal itu diungkapkan Bupati saat membuka festival tersebut.

"Panitianya datang ke saya 10 hari yang silam dan mengatakan ingin membuat event karena setiap tahun Bone Bolango pasti ada event di Bulan Ramadan," kata Hamim.

Bupati mengungkapkan bahwa event yang sangat populer dahulu adalah Festival Taman Taqwa yang sudah dilaksanakan 4 tahun berturut-turut. Festival tersebut bahkan diikuti peserta dari luar negeri.

"Festival lagu religi dan bedug ramadan ini kita anggap sebagai kelanjutan dari Festival Taman Taqwa. Dari levelnya ini sudah sangat bagus mulai dari panggung, spanduk, hingga sound system-nya," ungkap Hamim.

Ia pun meminta event tersebut bisa disiarkan langsung lewat kanal YouTube dan Facebook serta diviralkan lewat tiktok. Sehingga terkenal bukan hanya di Provinsi Gorontalo tetapi bisa mendunia.

"Pada final nanti mungkin di bawah dukungan Tim Kerja Bupati dan Diskominfo bisa digelar siaran langsung terus dipromosikan di media sosial agar bisa diketahui dan disaksikan langsung orang banyak," imbuhnya.

Ia berharap, kegiatan tersebut bisa dilanjutkan di tahun-tahun mendatang dengan menjaga keamanan dan semua peserta harus siap menang dan siap kalah serta menjunjung sportivitas.

"Saya berharap kegiatan ini bisa terus berkelanjutan saat bulan Ramadan. ini sangat spektakuler jika promosi dan persiapannya bagus," tegasnya.

Simak juga video pilihan berikut:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya