Kekaguman Warga Dunia dalam Piala Dunia U-17 2023

Tak heran banyak venue pertandingan Piala Dunia U-17 2023 hingga latihan paling sering menjadi sorotan sebab digunakan tim peserta untuk bertanding.

oleh Switzy Sabandar diperbarui 21 Nov 2023, 06:00 WIB
Diterbitkan 21 Nov 2023, 06:00 WIB
Stadion Si Jalak Harupat, Piala Dunia U-17 2023
Awan hitam di langit Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Selasa (14/11/2023), yang membuat laga antara Senegal U-17 vs Polandia U-17 di Grup D Piala Dunia U-17 2023 harus ditunda. (Bola.com/Ikhwan Yanuar Harun)

Liputan6.com, Yogyakarta - Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 2023 menuai banyak sorotan di kancah internasional. Tak sedikit warga dunia yang menyatakan kekagumannya atas apa yang dimiliki Indonesia untuk menggelar turnamen ini.

Tak heran banyak venue pertandingan hingga latihan paling sering menjadi sorotan sebab digunakan tim peserta untuk bertanding.

Misalnya, komentar dari mantan pelatih Timnas Indonesia asal Brasil Jacksen F Tiago. Ia bilang sangat bersyukur lantaran bisa menyaksikan Piala Dunia di Indonesia, meskipun kelompok usia 17.

"Ini harus disyukuri. Kawan-kawan di Brasil hampir setiap hari kirim WA, kagum dengan stadion dan bangsa Indonesia bisa menggelar Piala Dunia dengan begitu luar biasa," ucap Jacksen tempo hari.

Motivasi bagi Anak-Anak

Jacksen meminta seluruh masyarakat memberikan memberi pujian kepada seluruh pelaku sepak yang terlibat mulai dari pemain, media, suporter, dan pemerintah Indonesia sehingga ajang ini berjalan dengan baik.

Menurutnya, dengan ajang piala dunia ini, anak-anak usia 5, 6, 7 tahun akan merasa termotivasi untuk memiliki cita-cita mewakili Indonesia di ajang internasional lainya, termasuk di Piala Dunia mendatang.

Tak heran, sepanjang gelaran Piala Dunia U-17 2023 banyak anak-anak yang hadir untuk menyaksikan bagaimana calon bintang sepak bola masa depan berlaga.

Bahkan, di Bandung dan Jawa Tengah, ada tiket khusus yang digratiskan bagi pelajar maupun pemain Sekolah Sepak Bola (SSB) agar mereka bisa datang langsung ke stadion.

 

Patut Diapresiasi

Jacksen datang dari Brasil ke Indonesia sebagai pemain hingga jadi pelatih. Dia termasuk sosok yang bergelimang prestasi. Pada 2013, dia berkesempatan melatih Timnas Indonesia meski berjalan singkat.

Pria berusia 54 tahun itu menegaskan Piala Dunia U-17 2023 ini menjadi momen penting sekaligus inspirasi bagi banyak anak-anak Indonesia. Pengalaman berharga pemain diharapkan bisa menjadi modal berharga untuk bersaing di level internasional.

"Saya seorang pelaku sepak bola Indonesia mengamati semua penilaian dari wartawan, teman-teman pelatih, atau pemain. Saya meskipun lama di Indonesia, tetap mengamati dari sudut pandang orang asing, karena saya masih berpaspor Brasil," ucapnya.

Menurutnya, sangat luar biasa Indonesia bisa bersaing melawan tim-tim top dunia, tidak hanya Asia. Dengan itu, praktis para pemain Timnas Indonesia U-17 menghadapi negara yang jelas lebih maju.

Berkat ajang ini pula, Jacksen optimistis Timnas Indonesia U-17 yang bermain di Piala Dunia akan memberikan dampak kepada generasi berikutnya. Untuk itu menurutnya masyarakat jangat terlalu sibuk untuk melontarkan kritik pedas bahkan cacian atau makian.

Menurut dia, toh Indonesia baru kali pertama menggelar Piala Dunia. Pikiran positif dan gotong royong untuk mengangkat nama Indonesia di kancah internasional sudah sepatutnya dilakukan alih-alih mencemooh.

 

Penulis: Taufiq Syarifudin

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya