Indahnya Gumuk Pasir Parangkusumo, Lokasi Syuting MV Gala Bunga Matahari

Liputan6.com, Bandung - Tempat wisata alam indah, Gumuk Pasir Parangkusumo belakangan ini kembali jadi sorotan publik. Pasalnya tempat tersebut menjadi salah satu lokasi tempat syuting musik video lagu “Gala Bunga Matahari” milik Sal Priadi.

Saat ini video klipnya sendiri sudah ditonton oleh lebih dari 8 juta pengguna YouTube pada Selasa (13/8/2024) dan masih bertengger di jajaran daftar trending. Sementara itu Gumuk Pasir Parangkusumo sudah lama populer sebagai tempat yang mempesona.

Wisatanya terkenal dengan pemandangannya yang menyerupai gurun pasir di Timur Tengah dan sering dikunjungi wisatawan tidak hanya untuk melihat keindahannya tetapi juga kegiatan lain termasuk pemotretan, syuting film, dan video musik.

Pemandangan alam di tempat ini terkenal dengan hamparan pasir luas mirip seperti gurun pasir. Diketahui keindahannya berasal dari fenomena alam akibat proses alamiah selama ribuan tahun.

Melansir dari situs Geopark Jogja Gumuk Pasir tersebut terbentuk dari hasil proses peristiwa geologi modern yang dipengaruhi oleh angin, material Gunung Merapi, Graben Bantul, serta Sungai Opak dan Sungai Progo yang membawa material dari Gunung Merapi.

Kemudian juga wilayahnya terdapat suatu aktifitas modern yang masih berlangsung sampai sekarang yaitu sistem hidrotermal aktif yang salah satunya tercermin dari terdapatnya mata air panas di Parang Wedang.

Gumuk Pasir Parangkusumo menjadi spot wisata alam indah yang wajib dikunjungi ketika berlibur ke Yogyakarta. Tempatnya terkenal dengan gundungan pasirnya yang membawa wisatawan seperti berada di gurun pasir.

Tempat wisata ini memiliki bentuk gurun pasir yang natural dan tidak beraturan sehingga pemandangannya semakin mempesona. Selain itu terdapat spot-spot foto menarik hingga aktivitas menyenangkan.

Lokasinya yang tidak jauh dari Pantai Parangtritis bisa mengajak wisatawan melihat indahnya pantai dari Gumuk Pasir. Kemudian berfoto cantik baik untuk kenang-kenangan atau kebutuhan aktivitas lain misalnya pemotretan, prewedding, dan lain-lain.

Wisatawan yang mendatangi Gumuk Pasir Parangkusumo juga bisa menikmati pemandangan sunset atau melakukan perjalanan naik Jeep. Tidak jarang juga wisatawan bisa menikmati sandboarding.

Mengutip dari Geologi ESDM tempat wisata ini juga dikenal sebagai salah satu situs warisan geologi di Daerah Istimewa Yogyakarta. Tempatnya juga menjadi warisan dunia karena terbentuk dari fenomena langka.

Wisatawan tidak perlu membayar tiket masuk ke Gumuk Pasir Parangkusumo karena tempat ini gratis. Namun terdapat biaya yang harus dikeluarkan seperti biaya parkir kendaraan mulai dari Rp 3.000 untuk motor hingga Rp 20.000 untuk bus.

Tempat wisata ini juga menawarkan aktivitas bermain menarik dengan biaya sewa yang berbeda-beda. Misalnya ingin menyewa papan sandboarding, menaiki Jeep, atau mengendarai ATV.

Fasilitas di tempatnya juga cukup lengkap mulai dari area parkir yang luas, warung makan untuk memenuhi kebutuhan makan dan minum, toilet umum, spot berfoto, hingga wahana wisata yang menarik.

Gumuk Pasir Parangkusumo berlokasi di Jl. Pantai Parangkusumo RT. 1 Grogol 10, Jl. Pantai Parangkusumo No.16, Pantai, Parangtritis, Kec. Kretek, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Tempat wisata ini buka setiap hari pada pukul 07.00 hingga 18.00 WIB dan bisa diakses dengan mudah karena rute menuju kawasan ini berada di tempat wisata lain yang populer yaitu Pantai Parangtritis dan Pantai Parangkusumo.

Selain itu dari pusat kota Daerah Istimewa Yogyakarta berjarak hanya sekitar 27,8 km atau 44 menit perjalanan. Bagi wisatawan yang datang dari Stasiun Tugu Yogyakarta bisa menempuh jarak 31,3 km atau 1 jam 4 menit perjalanan.