OJK Gelar Sosialisasi Pasar Modal untuk Pelaku Usaha Perikanan

OJK menyatakan semakin banyak perusahaan di daerah yang menawarkan sahamnya ke publik akan mendorong ekonomi daerah.

oleh Septian Deny diperbarui 17 Mei 2016, 13:17 WIB
Diterbitkan 17 Mei 2016, 13:17 WIB
20151104-OJK Pastikan Enam Peraturan Akan Selesai Pada 2015
Petugas saat bertugas di Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Jakarta,(4/11/2015). Pengawas Pasar Modal OJK mengatakan pembahasan enam beleid sudah final karena tidak ada lagi perdebatan dari segi substansi. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Semarang - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), dan Bursa Efek Indonesia (BEI) menggelar sosialisasi kepada para pelaku usaha di sektor perikanan dan kemaritiman di Semarang, Jawa Tengah.

Kepala Eksekutif Pasar Modal OJK Nurhaida mengatakan, sosialisasi dengan tema Pasar Modal Sebagai Sumber Pendanaan Industri Di Sektor Kelautan dan Perikanan ini dilakukan dalam rangka mendorong pengembangan sektor kelautan dan perikanan dengan peningkatan pembiayaan ke industri tersebut melalui pasar modal.

Dia menjelaskan, sosialisasi ini dilakukan sebagai salah satu upaya OJK untuk secara aktif melakukan program pendalaman pasar keuangan, percepatan akses keuangan daerah, serta pengembangan sektor kelautan dan perikanan.

Kegiatan ini, lanjut Nurhaida, juga dimaksudkan untuk dapat lebih menyebarkan informasi terkait pasar modal kepada pelaku usaha di daerah sehingga pemanfaatan pasar modal di daerah sebagai sumber pendanaan dapat ditingkatkan. Khususnya mendorong pengembangan usaha di sektor perikanan dan kelautan dan industri terkait lainnya.

"Kalau kita lihat soal persaingan (antar pelaku usaha) tidak lepas dari unsur permodalan. Jadi bagaimana kita antisipasi kebutuhan modal dalam rangka pengembangan usaha bagi nelayan juga perusahaan ini bisa disediakan," ujar dia di Semarang, Jawa Tengah, Selasa (17/5/2016).

Dia menuturkan, semakin banyak perusahaan di daerah yang menawarkan sahamnya ke publik (initial public offering/IPO) tentunya akan meningkatkan perekonomian daerah dan mendorong munculnya sentra-sentra ekonomi yang lebih menyebar, tidak hanya terkonsentrasi di daerah tertentu.

"Adanya pendanaan dari pasar modal ini dimaksudkan untuk pengembangan perusahaan di sektor kelautan dan perikanan di Indonesia. Ini juga sangat penting bagi pengembangan daerah masing-masin," kata dia

Selain Nurhaida, turut hadir dalam acara ini Gubernur Jawa tengah Ganjar Pranowo, Staf Ahli Bidang Ekonomi, Sosial dan Budaya Kementerian Kelautan dan Perikanan Saut P Hutagalung, para direksi perusahaan di sektor perikanan dan kelautan, para pelaku usaha serta Akademisi dari Universitas di Semarang dan sekitarnya. (Dny/Ahm)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya