Debat Terakhir Pilkada Jakarta, Momen Perang Narasi dan Fokus Substansi

Cermati Lima Saham Pilihan Ini saat IHSG Berpeluang Sentuh Rekor

Dalam laporan PT NH Korindo Sekuritas Indonesia menyebutkan, investor akan mencermati rilis data produk domestik bruto (PDB) Indonesia pada kuartal IV 2021.

oleh Agustina Melani diperbarui 07 Feb 2022, 08:14 WIB

Diterbitkan 07 Feb 2022, 08:14 WIB

Pekerja melintas di depan layar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di BEI, Jakarta, Senin (3/1/2022). Pada pembukan perdagagangan bursa saham 2022 Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) langsung menguat 7,0 poin atau 0,11% di level Rp6.588,57. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguji level tertinggi baru pada perdagangan saham Senin (7/2/2022).

Dalam laporan PT NH Korindo Sekuritas Indonesia menyebutkan, investor akan mencermati rilis data produk domestik bruto (PDB) Indonesia pada kuartal IV 2021. Secara konsensus diperkirakan PDB mencapai 4,81 persen yoy atau 3,7 persen untuk tahun kalender 2021.

“Secara teknikal indeks acuan kembali berpeluang untuk menguji level tertinggi baru dengan proyeksi rentang pergerakan di 6.700-6.800,” tulis PT NH Korindo Sekuritas Indonesia, Senin (7/2/2022).

Sebelumnya, IHSG mencatat rekor penutupan tertinggi pada akhir pekan lalu dengan naik ke posisi tertinggi 6.731.

Adapun wall street menutup akhir pekan lalu pada Jumat, 4 Februari 2022 cenderung menguat ditandai dengan indeks Nasdaq naik 0,52 persen.

Rilis data tenaga kerja Amerika Serikat mencatat 467 ribu pekerjaan baru tercipta pada bulan lalu, jauh berada di atas perkiraan sebesar 150 ribu. Adapun yield US treasury 10 tahun kembali melonjak menembus level 1,9 persen di tengah harapan kebijakan moneter yang lebih agresif dari the Federal Reserve.

Untuk saham pilihan yang dapat dicermati antara lain PT Berkah Beton Sadaya Tbk (BEBS), PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA), PT Vale Indonesia Tbk (INCO), PT Bank Amar Indonesia Tbk (AMAR), dan PT Barito Pasific Tbk (BRPT).

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.