Grup Salim Genggam 5 Persen Saham MTLA

Pada penutupan perdagangan sesi pertama, saham MTLA naik 2,82 persen ke posisi Rp 364 per saham.

oleh Agustina Melani diperbarui 01 Agu 2022, 12:42 WIB
Diterbitkan 01 Agu 2022, 12:42 WIB
FOTO: IHSG Akhir Tahun Ditutup Melemah
Pengunjung melintasi papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (30/12/2020). Pada penutupan akhir tahun, IHSG ditutup melemah 0,95 persen ke level 5.979,07. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Grup salim melalui PT Indolife Pensiontama memiliki saham PT Metropolitan Land Tbk (MTLA).

Mengutip data PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) terkait kepemilikan efek di atas 5 persen berdasarkan SID per 28 Juli 2022, PT Indolife Pensiontama memiliki 388.565.000 saham MTLA atau setara 5,08 persen.

Dengan kabar tersebut mendorong saham MTLA pada perdagangan Senin, 1 Agustus 2022. Pada penutupan perdagangan sesi pertama, saham MTLA naik 2,82 persen ke posisi Rp 364 per saham. Saham MTLA berada di level tertinggi Rp 420 dan terendah Rp 348 per saham. Total frekuensi perdagangan 1.338 kali dan volume perdagangan 55.357 saham. Nilai transaksi Rp 2,2 miliar.

Selama sepekan tepatnya pada 25-29 Juli 2022, saham MTLA naik 5,99 persen ke posisi Rp 354 per saham. Saham MTLA berada di level tertinggi Rp 362 dan terendah Rp 336 per saham. Total volume perdagangan 136.779.615 saham. Nilai transaksi Rp 51,1 miliar. Total frekuensi perdagangan 451 kali.

Namun, sepanjang tahun berjalan 2022, saham MTLA masih lesu. Saham MTLA melemah 23,04 persen ke posisi Rp 354 per saham. Saham MTLA berada di level tertinggi Rp 468 dan terendah Rp 316 per saham. Total volume perdagangan 543.287.720 saham. Nilai transaksi Rp 207,6 miliar. Total frekuensi perdagangan 10.285 kali.

Sebelum grup Salim masuk, grup Ciputra sudah memiliki saham MTLA pada November 2021. Tercatat berdasarkan data RTI, grup Ciputra genggam 15 persen saham MTLA.

 

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Grup Ciputra Genggam 15 Persen Saham MTLA

Akhir 2019, IHSG Ditutup Melemah
Pengunjung melintas dilayar pergerakan saham di BEI, Jakarta, Senin (30/12/2019). Pada penutupan IHSG 2019 ditutup melemah cukup signifikan 29,78 (0,47%) ke posisi 6.194.50. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Sebelumnya, Direktur Pelaksana Ciputra Development, Harun Hajadi menyampaikan, PT Ciputra Development Tbk melalui anak perusahaannya, PT Ciputra Nusantara akuisisi 1.148.268.950 saham MTLA atau sebesar 15 persen saham MTLA di harga Rp 320 per saham dengan nominal transaksi mencapai Rp 367,44 miliar.

Harun menilai, harga saham akuisisi sangat undervalue. Metropolitan Land mempunyai landbank yang prospektif, kinerja yang sangat baik dan team management yang solid.

Hal itu, menurut Harun juga dapat dilihat selama pandemi pun perusahaan menunjukkan resilience-nya dan dapat beradaptasi cepat.

"Kami yakin investasi ini dapat menjadi investasi dengan imbal balik yang baik dan dalam jangka panjang dapat menambah nilai bukan saja untuk CTRA tetapi juga MTLA,” kata Harun Hajadi dalam keterangan yang diterima Liputan6.com, Jumat, 12 November 2021.

Berdasarkan data RTI, pemegang saham Metropolitan Land per 30 Juni 2022 antara lain PT Metropolitan Persada Internasional sebesar 37,52 persen, PT Ciputra Nusantara sebesar 15 persen, dan masyarakat sebesar 47,48 persen.

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS


Tebar Dividen 2021

Ilustrasi dividen (Photo by Gerd Atlmann on Pixabay)
Ilustrasi dividen (Photo by Gerd Atlmann on Pixabay)

Sebelumnya, PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) akan membagikan dividen tunai atas laba perseroan tahun buku 2021. Perseroan akan membagikan dividen senilai Rp 65,07 miliar atau Rp 8,5 per saham.

Besaran itu setara 17,5 persen laba bersih perseroan pada 2021. Rencana pembagian dividen ini telah mendapat restu pemegang saham melalui RUPST Metropolitan Land yang diselenggarakan pada 1 Juli 2022.

Adapun sepanjang 2021, perseroan mencatatkan laba bersih sebesar Rp 372,02  miliar, naik dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp 272,3 miliar. Raihan itu sejalan dengan pendapatan yang juga meningkat menjadi Rp 1,2 triliun pada 2021 dibanding Rp 1,1 triliun pada 2020.

Selain dibagikan sebagai dividen, sebesar Rp 2 miliar dari laba bersih perseroan tahun buku 2021 dialokasikan dna dibukukan sebagai dana cadangan.

Sedangkan sisanya dimasukkan dan dibukukan sebagai laba ditahan untuk menambah modal kerja perseroan. Dividen akan dibagikan kepada pemegang saham perseroan yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham (DPS) perseroan (recording date) pada 13 Juli 2022 pukul 16.00 WIB.

Dividen tunai akan dikenakan pajak sesuai dengan peraturan perundang-undangan perpajakan yang berlaku. Jumlah pajak yang dikenakan akan menjadi tanggungan pemegang saham yang bersangkutan serta langsung dipotong dari jumlah dividen tunai yang menjadi hak pemegang saham. 

Berikut jadwal lengkap pembagian dividen PT Metropolitan Land Tbk:

Tanggal efektif: 1 Juli 2022

Tanggal cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 8 Juli 2022

Tanggal ex dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 11 Juli 2022

Tanggal cum dividen di pasar tunai: 13 Juli 2022

Tanggal ex dividen di pasar tunai: 14 Juli 2022

Tanggal daftar pemegang saham (DPS) yang berhak atas dividen tunai: 13 Juli 2022 pukul 16.00

Tanggal pembayaran dividen: 4 Agustus 2022


Northern Trust Company Lepas 37,5 Persen Saham Metropolitan Land

IHSG Menguat 11 Poin di Awal Tahun 2018
Layar indeks harga saham gabungan menunjukkan data di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (2/1). Perdagangan bursa saham 2018 dibuka pada level 6.366 poin, angka tersebut naik 11 poin. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Sebelumnya, Pemegang saham mayoritas PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) yaitu Northern Trust Company SA Reco Newton Pte Ltd melepas keseluruhan kepemilikan saham di MTLA.

Mengutip keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (12/11/2021), Northern Trust Company SA Reco Newton Pte Ltd melepas 2.870.672.500 saham MTLA atau setara 37,50 persen pada 9 November 2021. Northern Trust melepas saham MTLA dengan harga Rp 320 per saham.

Dengan demikian, dana yang diperoleh dari penjualan saham MTLA sekitar Rp 918,61 miliar. Adapun status kepemilikan saham MTLA tersebut langsung. Namun, perseroan tidak menyebutkan tujuan dari transaksi tersebut. Adapun Northern Trust Company SA Reco Newtown Pte Ltd beralamat di Singapura.

Sementara itu,pemegang saham utama MTLA lainnya yaitu PT Metropolitan Persada Internasional menambah kepemilikan saham MTLA.

PT Metropolitan Persada Internasional beli saham MTLA sebesar 62.500.000 atau setara 0,82 persen. Harga pembelian saham itu Rp 320. Dengan demikian PT Metropolitan Persada Internasional merogoh kocek Rp 20 miliar untuk beli saham MTLA pada 9 November 2021.

"Tujuan dari transaksi investasi, status kepemilikan saham langsung,” tulis manajemen Metropolitan Land.

Berdasarkan data RTI, pemegang saham Metropolitan Land per 31 Oktober 2021 antara lain Northen Trust sebesar 37,50 persen, PT Metropolitan Persada Internasional sebesar 36,70 persen, dan masyarakat sebesar 25,80 persen.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya