IHSG Lanjutkan Penguatan Jelang Akhir Pekan, Saham GOTO Menghijau

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada di level tertinggi 6.801,12 dan terendah 6.770,19 pada perdagangan Jumat, 3 November 2023.

oleh Agustina Melani diperbarui 03 Nov 2023, 09:39 WIB
Diterbitkan 03 Nov 2023, 09:39 WIB
IHSG Dibuka di Dua Arah
Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan pergerakan di zona hijau pada perdagangan Jumat pagi (3/11/2023). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan pergerakan di zona hijau pada perdagangan Jumat pagi (3/11/2023). Mayoritas sektor saham menghijau dan nilai rupiah menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS).

Dikutip dari data RTI, IHSG dibuka stagnan di posisi 6.751,38. Indeks LQ45 bertambah 0,86 persen ke posisi 907. Sebagian besar indeks saham acuan menghijau.

Pada perdagangan Jumat pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 6.801,12 dan terendah 6.770,19. Sebanyak 294 saham menguat dan 139 saham melemah. 188 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan 153.488 kali dengan volume perdagangan 2,8 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 1,2 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 15.789.

Mayoritas sektor saham menghijau kecuali sektor saham kesehatan turun 1,13 persen dan sektor saham infrastruktur merosot 0,60 persen.

Sektor saham energi bertambah 0,72 persen, sektor saham basic naik 0,16 persen, sektor saham industri mendaki 0,47 persen, sektor saham nonsiklikal melesat 0,48 persen dan sektor saham siklikal meroket 0,16 persen.

Selain itu, sektor saham keuangan mendaki 0,51 persen, sektor saham properti bertambah 0,94 persen, sektor saham teknologi melambung 1,65 persen, dan catat penguatan terbesar. Sektor saham transportasi bertambah 0,46 persen.

Pada awal sesi perdagangan, saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) melonjak 2,82 persen ke posisi Rp 73 per saham. Saham GOTO dibuka naik dua poin ke posisi Rp 73 per saham. Saham GOTO berada di level tertinggi Rp 75 dan terendah Rp 72 per saham. Total frekuensi perdagangan 9.815 kali dengan volume perdagangan 18.554.798 saham. Nilai transaksi Rp 136,9 miliar.

Sementara itu, saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) turun 0,84 persen ke posisi Rp 3.560 per saham. Saham UNVR dibuka stagnan di posisi Rp 3.590 per saham. Saham UNVR berada di level tertinggi Rp 3.610 dan terendah Rp 3.550 per saham. Total frekuensi perdagangan 957 kali dengan volume perdagangan 18.279 saham. Nilai transaksi Rp 6,5 miliar.

Review IHSG

IHSG menguat 1,6 persen ke posisi 6.751 pada penutupan perdagangan Kamis, 2 Maret 2023. IHSG melesat menunjukkan momentum lebih kuat dengan saham-saham kapitalisasi besar mengungguli indeks LQ45 2,3 persen.

Di sektor perbankan, terdapat aktivitas pembelian saham yang signifikan dari investor lokal terutama di saham BBRI. Hal ini seiring sikap dovish the Fed. Saham BMRI bertambah 4,4 persen, saham BBCA menguat 2,9 persen, saham BBNI naik 1 persen.

Selain itu, saham konsumen menunjukkan indikasi pemulihan. Saham ULTJ mendaki 2,4 persen, saham SIDO menguat 1,2 persen dan saham UNVR bertambah 0,3 persen. Di sektor teknologi, saham GOTO melonjak 14 persen, saham BUKA naik 2 persen dan saham BELI bertambah 0,2 persen.

Top Gainers-Losers

Indeks Harga Saham Gabungan Akhir Tahun 2022 Ditutup Lesu
Karyawan melintasi layar yang menampilkan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) saat acara Penutupan Perdagangan Bursa Efek Indonesia Tahun 2022 di Jakarta, Jumat (30/12/2022). PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat ada 59 perusahaan yang melakukan Initial Public Offering (IPO) atau pencatatan saham sepanjang 2022. Pada penutupan perdagangan akhir tahun, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup lesu 0,14% atau 9,46 poin menjadi 6.850,62. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

  • Saham CITY melesat 17,50 persen
  • Saham GLVA melesat 17,50 persen
  • Saham BKDP melesat 18,18 persen
  • Saham MPRO melesat 11,15 persen
  • Saham BBKP melesat 9,09 persen

 

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

  • Saham CARE merosot 24,44 persen
  • Saham NATO merosot 22,46 persen
  • Saham LION merosot 14,75 persen
  • Saham LOPI merosot 14,75 persen
  • Saham MENN merosot 9,20 persen

 

Saham-saham teraktif berdasarkan nilai antara lain:

  • Saham GOTO senilai Rp 110,9 miliar
  • Saham BOGA senilai Rp 80 miliar
  • Saham BBCA senilai Rp 78,8 miliar
  • Saham BBRI senilai Rp 76,8 miliar
  • Saham AMMN senilai Rp 121,3 miliar

 

Saham-saham teraktif berdasarkan frekuensi antara lain:

  • Saham NASI tercatat 10.663 kali
  • Saham INET tercatat 10.585 kali
  • Saham GTRA tercatat 9.408 kali
  • Saham KJEN tercatat 8.789 kali
  • Saham GOTO tercatat 8.426 kali

Prediksi IHSG dan Saham Pilihan dari BNI Sekuritas

Indeks Harga Saham Gabungan Akhir Tahun 2022 Ditutup Lesu
Layar yang menampilkan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) saat acara Penutupan Perdagangan Bursa Efek Indonesia Tahun 2022 di Jakarta, Jumat (30/12/2022). PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat ada 59 perusahaan yang melakukan Initial Public Offering (IPO) atau pencatatan saham sepanjang 2022. Pada penutupan perdagangan akhir tahun, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup lesu 0,14% atau 9,46 poin menjadi 6.850,62. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Head of Retail Research Analyst BNI Sekuritas Fanny Suherman menuturkan, IHSG berpotensi melanjutkan rebound setelah data initial jobless claim US naik diatas proyeksi.

“Level support IHSG berada di 6.690-6.720 dan level resist IHSG berada di 6.790-6.840,” ujar dia.

Berikut saham pilihan BNI Sekuritas untuk Jumat (3/11):

 

1. AKRA: Buy on Weakness

Support di 1460, cutloss jika break di bawah 1430.

Jika tidak break di bawah 1430, potensi naik ke 1500-1530 short term.

2. BREN: Spec Buy

Support di 4050, cutloss jika break di bawah 4000

Jika tidak break di bawah 4000, potensi naik ke 4150-4250 short term.

3. MAPA: Spec Buy

Support di 740, cutloss jika break di bawah 725.

Jika tidak break di bawah 740, potensi naik ke 780-820 short term.

4. PGEO: Spec Buy

Support di 1390, cutloss jika break di bawah 1320.

Jika tidak break di bawah 1320, potensi naik ke 1450-1480 short term.

5. UNVR: Sell on High

Resistance di 3620-3700.

Jika tidak break di atas 3700, potensi koreksi ke 3500-3550 short term.

6. CUAN: Spec Buy

Support di 5250, cutloss jika break di bawah 5100.

Jika tidak break di bawah 5100, potensi naik ke 5500-5700 short term.

 

Bursa Saham Asia Pasifik Menguat

Pasar Saham di Asia Turun Imbas Wabah Virus Corona
Orang-orang berjalan melewati layar monitor yang menunjukkan indeks bursa saham Nikkei 225 Jepang dan lainnya di sebuah perusahaan sekuritas di Tokyo, Senin (10/2/2020). Pasar saham Asia turun pada Senin setelah China melaporkan kenaikan dalam kasus wabah virus corona. (AP Photo/Eugene Hoshiko)

Bursa saham Asia Pasifik menguat pada Jumat (3/11/2023). Penguatan bursa saham Asia ini terjadi di tengah investor menanti data baru untuk mendapatkan petunjuk lebih lanjut mengenai kesehatan aktivitas jasa di wilayah tersebut.

Dikutip dari CNBC, data indeks services purchasing managers dari negara-negara besar termasuk China, India dan Hong Kong akan dirilis jelang akhir pekan ini.

Indeks Hang Seng berjangka Hong Kong berada di posisi 17.455, dan lebih tinggi dari penutupan perdagangan terakhir 17.230,59. Indeks Kospi Korea Selatan menguat 0,78 persen pada awal sesi perdagangan. Indeks Kosdaq naik 0,13 persen.

Di Australia, indeks ASX 200 menguat 0,9 persen. Sedangkan bursa saham Jepang libur.

Di Amerika Serikat, wall street kompak menguat pada perdagangan Kamis pekan ini di tengah imbal hasil obligasi AS yang turun. Investor bertaruh the Federal Reserve (the Fed) akan menaikkan suku bunga pada 2023.

Indeks Dow Jones menguat 1,7 persen, dan mencatat kinerja terbaik sejak Juni 2023. Indeks S&P 500 mendaki 1,89 persen. Untuk pertama kali, indeks S&P 500 mencatat kenaikan berturut-turut lebih dari 1 persen sejak Februari. Indeks Nasdaq melesat 1,78 persen, dan membukukan kinerja terbaik sejak Juli.

Infografis Bank Dunia Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Terjun Bebas. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Bank Dunia Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Terjun Bebas. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya