Ruri Repvblik Buka Gerai Franchise Minuman Merek Sendiri Demi Bisa Menghidupi Banyak Orang

Liputan6.com, Jakarta - Ruri Wantogia, vokalis band Repvblik yang juga dikenal dengan nama Ruri Repvblik, sempat berkali-kali menghebohkan publik saat kedapatan berjualan di pinggir jalan.

Beberapa waktu lalu, Ruri terlihat sedang berjualan sop buah dan es kelapa. Kini, Ruri lebih serius menjalankan usaha minuman dengan menggunakan merek dari namanya sendiri.

Hal itu diungkapkannya saat diundang oleh Anang Hermansyah untuk menjadi bintang tamu di kanal YouTube Ngobrol Asix. Tak hanya itu, Ruri juga menyampaikan alasannya serius berjualan.

Alasan utama Ruri adalah lantaran ia dan para personel Repvblik mulai kewalahan mencari penghasilan dari dunia musik selama pandemi.

"Saya berpikir bahwa band ini kan dari nol berhasil. Bicara pandemi beda sih. Off air sudah terbatas. Kami enggak bisa mengharap dari situ lagi," terang Ruri Repvblik.

Ruri juga mengaku bahwa bisnisnya ini ditekuni secara serius lantaran banyaknya orang-orang yang kesulitan ekonomi selama pandemi. Ruri merasa saat ini bisa menjadi momentum tepat untuk menjadi inspirasi.

"Saya pengin membuat sesuatu. Saat pandemi ini banyak orang susah. Banyak yang bingung caranya gimana berbisinis dengan modal tak terlalu besar tapi bisa menghasilkan untuk sehari-hari. Makanya Ruri menciptakan bisnis ini," jelas Ruri.

Ruri juga memiliki misi untuk menghidupi banyak orang selama pandemi dengan cara membuka kemitraan atau franchise. Menariknya, harga produk minumuan yang dijualnya terbilang sangat murah.

"Selain punya Ruri di Bogor, Ruri pengin bikin kemitraan buat orang-orang di luar Bogor biar bisa bertahan hidup di era pandemi, dengan jual harga yang murah ini. Satu cup cuma 6 ribu perak. InsyaAllah untung," terangnya.

Satu hal lagi yang membuat Ruri serius lantaran banyak orang yang bertanya kepadanya seputar lowongan kerja. Ia juga merengungi kondisi ekonomi rakyat akibat pandemi.

"Sekarang banyak juga yang tanya, 'Bang, gimana caranya supaya kita bertahan hidup?' Terus juga, 'Buka loker (lowongan kerja) dong.' Itu jadi penggerak hati juga. Pandemi kan banyak yang dipecat, banyak yang kerja, butuh. Ruri rasa ini saat yang tepat untuk bisa berguna buat orang lain," ungkapnya.