Deretan Partai Pengusung Khofifah Kembali Maju di Pilgub Jatim 2024

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa memastikan akan kembali maju pada pada Pilkada Jatim 2024.

oleh Yusron Fahmi diperbarui 03 Jan 2024, 05:03 WIB
Diterbitkan 03 Jan 2024, 05:03 WIB
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (Istimewa)
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (Istimewa)

Liputan6.com, Surabaya - Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa memastikan akan kembali maju pada pada Pilkada Jatim 2024.

Mantan menteri sosial itu sudah mendapatkan sejumlah dukungan dari partai politik, untuk bertarung sebagai calon gubernur Jatim pada Pilgub Jatim.

Partai terakhir yang menyatakan dukungan kepada Khofifah adalah Partai Golkar. Partai Pimpinan Airlangga Hartarto untuk secara resmi memberikan rekomendasi dukungan kepada Khofifah pada Sabtu 23 Desember 2023.

Diprediksi dukungan dari partai politik akan terus bertambah seiring makin dekatnya pelaksanaan Pilkada Jatim.

Berikut deretan partai yang memastikan dukungan kepada Khofifah untuk kembali maju sebagai calon gubernur di Pilgub Jatim:

1. PAN

Partai Amanat Nasional (PAN) menjadi partai pertama yang merekomendasikan nama Khofifah Indar Parwansah sebagai calon gubernur Jatim 2024.

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (Zulhas) menyatakan rekomendasi hanya untuk cagub saja, bukan cawagub.

Dikonfirmasi mengenai Emil Elistiano Dardak calon wakil gubernur atau pendamping Khofifah, Zulhas menjawab bahwa kader PAN yang akan mengisi posisi tersebut.

"Rekomnya cuma Gubernur saja. Untuk Wakil Gubernur Jatim nanti kader dari PAN yang akan mendampingi Khofifah di Pilgub 2024," ujar Zulhas, di Surabaya, Senin (4/12/2023).

Zulhas mengungkapkan, pemberian surat rekomendasi tersebut lantaran selama menjadi Khofifah sudah terbukti sukses membawa Jawa Timur lebih baik.

"Yang terpenting dia pemimpin perempuan," ucapnya.

Zulhas juga mengaku sudah mengetahui karakter Khofifah. Dia dikenal sebagai sosok yang sangat berintegritas.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


2. Gerindra

Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan wakilnya, Emil Dardak mendatangi gedung KPK di Jakarta, Rabu (20/2). KPK menerima kunjungan kepala daerah yang baru dilantik untuk beraudiensi mengenai upaya pencegahan korupsi. (Merdeka.com/Dwi Narwoko)

Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra Hashim Djojohadikusumo mengungkapkan, partainya memberikan rekomendasi kepada Khofifah Indar Parawansa untuk kembali maju di Pilgub Jatim 2024 mendatang.

"kali ini Partai Gerindra ikut memberikan rekomendasi akan mendukung ibu untuk menjabat menjadi gubernur Jatim untuk periode yang selanjutnya," ujarnya di Surabaya, Minggu (10/12/2023).

Disinggung mengenai cawagub pendamping Khofifah, Hashim mengatakan akan ada dari partai Demokrat.

"Nanti ada pak Emil Dardak," ucapnya.

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (Zulhas) sebelumnya telah memberikan surat rekomendasi kepada Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa untuk kembali maju pada Pilgub Jatim 2024.

"Mudah-mudahan insha Allah Ibu Khofifah akan terpilih untuk kedua kalinya," ujar Zulhas di sela acara konsolidasi calon legislatif dari PAN yang digelar di Surabaya, Senin (4/12/2023).

Terpisah, Khofifah mengaku terkejut atas rekomendasi yang diberikan PAN kepada dirinya untuk kembali meju sebagai Cagub pada Pilgub Jatim 2024. 

Khofifah mengaku tidak dikabari sebelumnya, bahwa dirinya diundang menghadiri acara tersebut untuk menerima surat rekomendasi.

"Ini suprise karena tidak ada informasi sebelumnya bahwa hari ini akan diserahkan rekomendasi untuk Pilgub yang akan datang," ucap Khofifah.

 

 


 3. Partai Demokrat

AHY bersama Khofifah saat penyerahan dukungan Pilgub Jatim 2024. (Dian Kurniawan/Liputan6.com)
AHY bersama Khofifah saat penyerahan dukungan Pilgub Jatim 2024. (Dian Kurniawan/Liputan6.com)

Partai Demokrat menambah panjang dukungan partai terhadap Khofifah Indar Parawansa untuk maju kembali di Pilkada Jatim 2024.

Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Murti Yudhoyono (AHY) secara langsung menyerahkan surat rekomendasi kepada Khofifah untuk kembali mencalonkan Jatim-1.

"Video Ibu Khofifah sengaja kita tampilkan dalam durasi tiga menit pada awal acara. Video pendek tadi bukan hanya nostalgia tapi untuk menyongsong masa depan di Pemilu 2024 nanti," ujar AHY di Surabaya, Selasa (12/12/2023) malam.

Selain itu, video itu untuk mengingatkan bahwa Demokrat bukan baru mengenal Khofifah. Tapi  sudah lama saling mengenal.

AHY mengungkapkan, pemilu di depan mata, waktu terus berjalan, pagi, siang, malam. Partai Demokrat punya tujuan yang jelas

"Ibu Khofifah Insya Allah, Partai Demokrat sampai saat ini menjadi partai yang solid. Insya Allah, partai Demokrat bisa kembali berjaya," ucapnya.

AHY mengatakan, Jawa Timur mempunyai potensi yang luar biasa. Partai Demokrat bersyukur selama lima tahun, Jawa Timur dipimpin oleh dua orang yang hebat yaitu Khofifah dan Emil Dardak. "Suka duka selama ini masih perlu dilanjut," ujarnya.

AHY menegaskan, keputusan yang diambil sangat rasional. Jatim Biru Indonesia Maju, menjadi tagline Partai Demokrat.

 


4. Golkar

Khofifah Indar Parawansa.
Khofifah saat menerima surat rekomendasi menjadi calon Gubernur Jatim dari Golkar. (Foto: Dokumentasi Golkar).

Dukungan Golkar diterima langsung Khofifah dari Ketua Umum Airlangga Hartarto pada Sabyu 23 Desember 2023. 

"Terimakasih atas rekomendasi yang diberikan Partai Golkar kepada kami untuk kembali mengikuti proses pemilihan Gubernur Jawa Timur periode 2024-2029," ujar Khofifah.

Dengan rekomendasi ini, berarti sudah ada 4 Parpol (PAN, Gerindra, Demokrat, dan Golkar) yang memberikan mandat kepada kami untuk ikhtiar proses Pilgub pada periode kedua sebagai Gubernur Jawa Timur.

"Mohon izin, doa, dan dukungan dari seluruh masyarakat Jawa Timur. Maturnuwun," tukas Khofifah.

Infografis Komponen Wajib Pernikahan Indonesia
Infografis Komponen Wajib Pernikahan Indonesia.  (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya