Polres Ponorogo Bentuk Satgas Selidiki Penyebab Kelangkaan Gas Elpiji Subsidi

Investigasi gabungan tersebut diberlakukan dengan atensi kepolisian menyusul kelangkaan elpiji subsidi di pasaran daerah itu selama beberapa pekan terakhir.

oleh Erik Erfinanto diperbarui 03 Jun 2024, 06:00 WIB
Diterbitkan 03 Jun 2024, 06:00 WIB
Anggaran Ditambah Rp235 Miliar, LPG 3 Kg Dijamin Tak Naik
Pekerja menata tabung gas elpiji 3Kg di salah satu agen di kawasan Jakarta, Senin (13/6/2022). PT Pertamina (Persero) menerima tambahan belanja BBM dan LPG sebesar Rp235 miliar. Dengan tambahan alokasi subsidi tersebut, Pemerintah bersama Pertamina memastikan sampai hari ini harga Pertalite, Solar Bersubsidi dan LPG 3 Kg tidak naik. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Ponorogo - Gas elpiji subsidi ukuran 3 kilogram di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur mengalami kelangkaan. Hingga saat ini Polres Ponorogo sedang melakukan penyelidikan penyebab kelangkaan tersebut.

Untuk menyelidiki kasus kelangkaan gas elpiji subsidi 3 kilogram tersebut, Polres Ponorogo membentuk satuan tugas khusus (satgas).

"Sejauh ini belum bisa kami pastikan penyebab kelangkaan gas elpiji tiga kilogram. Kami masih terus bekerja sampai hari ini," kata Kapolres Ponorogo AKBP Anton Prasetyo di Ponorogo, Minggu (2/6/2024).

Kapolres Ponorogo mengatakan bahwa satgas khusus pencari sebab kelangkaan gas elpiji subsidi itu telah bekerja sejak sepekan terakhir.

Satgas ini terdiri atas lintas gabungan dari unsur kepolisian dan Pemkab Ponorogo.

Investigasi gabungan tersebut diberlakukan dengan atensi kepolisian menyusul kelangkaan elpiji subsidi di pasaran daerah itu selama beberapa pekan terakhir.

Berdasarkan hasil inspeksi dan pemeriksaan lapangan, mulai dari tingkat stasiun pengisian bulk elpiji hingga pangkalan mengarah pada satu kesimpulan.

Yaitu ada informasi bahwa penyebab kelangkaan elpiji bersubsidi akibat penutupan salah satu SPBE di Ponorogo, beberapa waktu lalu.

"Yang jelas kami memastikan elpiji bisa disalurkan tepat sasaran, jika memang ada indikasi penyelewengan atau penimbunan tentu akan kami tindak," ucapnya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Distribusi Terlambat

Kabid Perdagangan Dinas Perdagangan dan UMKM Ponorogo Paras Paravirodhena membenarkan jika penyebab kelangkaan gas elpiji tiga kilogram karena tutupnya salah satu SPBE di Ponorogo selatan.

Akibatnya, kata dia, distribusi elpiji terpaksa didatangkan dari Kabupaten Magetan, Madiun hingga Ngawi.

"Stok ada tapi karena didatangkan dari daerah lain jelas distribusi terlambat, mungkin itu penyebabnya," tutur dia.

Infografis Rencana Pembatasan Pembelian Elpiji 3 Kg Bersubsidi. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Rencana Pembatasan Pembelian Elpiji 3 Kg Bersubsidi. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya