Liputan6.com, California - Microsoft akhirnya secara resmi mengumumkan bahwa mereka akan menyetop penjualan Xbox 360. Pengumuman tersebut disampaikan langsung dari pimpinan divisi Xbox dan Microsoft Studios, Phil Spencer.
Seperti dilansir laman TheVerge pada Kamis (21/4/2016), Xbox 360 merupakan salah satu bentuk pencapaian Microsoft di dunia video gim.
Menurutnya, jika Xbox 360 tidak diciptakan, maka mereka tidak akan bisa menghadirkan suksesornya yaitu Xbox One, yang kini menjadi rival berat PlayStation 4.
"Selama satu dekade, kami benar-benar fokus ke Xbox 360. Banyak fase 'up and down' yang kami lewati. Seiring waktu berjalan, kami sadar bahwa keinginan pasar kini lebih berpihak ke konsol teranyar kami, Xbox One. Maka dari itu, kami memutuskan untuk menghentikan produksi Xbox 360," kata Spencer.
Baca Juga
Kendati demikian, Spencer melanjutkan, pihak Microsoft akan meneruskan untuk menjual stok Xbox 360 yang tersisa di pasaran.
Xbox 360 dirilis pertama kali pada akhir tahun 2005. Kala itu, kehadirannya menuai sukses besar. Microsoft sendiri mengklaim, konsol yang identik dengan warna hijau dan hitam ini telah laku terjual lebih dari 80 juta unit di seluruh dunia.
Popularitas Xbox 360 kian redup setelah Microsoft meluncurkan Xbox One pada 2013 lalu. Meski begitu, Microsoft mengatakan bahwa para pengguna Xbox 360 masih tetap menikmati Xbox Live Servers jika ingin bermain gim secara online.
(Jek/Ysl)
Advertisement