Diakusisi 99.co, UrbanIndo Ogah Ganti Nama

Liputan6.com, Jakarta - Perusahaan rintisan (startup) di bidang properti asal Singapura, 99.co, baru saja mengumumkan akuisisi startup properti asal Indonesia, UrbanIndo. Meski nilai transaksi tak diungkap, akuisisi tersebut merupakan upaya ekspansi bisnis 99.co di Asia Tenggara.

Akan tetapi, untuk saat ini, UrbanIndo masih mempertahankan nama perusahaannya sendiri. Informasi itu diungkapkan oleh Chief Technology Officer UrbanIndo, Petra Barus, saat konferensi pers akuisisi UrbanIndo oleh 99.co di Jakarta, Senin (22/1/2018).

"Kita masih tetap memakai nama UrbanIndo, karena memang sudah banyak konsumen yang mengenalnya. Masing-masing perusahaan juga masih beroperasi sendiri-sendiri," tuturnya menjelaskan.

Kendati demikian, ia tak menampik jika ada kemungkinan kerja sama dua startup dapat dilakukan. Salah satunya adalah menampilkan daftar properti di Indonesia melalui situs 99.co untuk Singapura.

"Mungkin ke depannya, bisa saja kita menampilkan daftar properti menarik di Indonesia ke Singapura, karena memang ada investor di sana yang tertarik dengan properti di Indonesia. Begitu juga sebaliknya," ujarnya menjelaskan.

Di sisi lain, UrbanIndo juga akan menghadirkan sejumlah fitur anyar di portal besutannya. Petra menuturkan, ada beberapa fitur yang tengah disiapkan seperti pencarian yang lebih mutakhir, analisis data, termasuk membantu para developer.

"Sementara kalau kolaborasi dari sisi teknologi antara 99.co dan UrbanIndo memang masih dibicarakan. Ada beberapa kemungkinan memang, seperti saling tukar ilmu atau berbagi informasi," ujarnya mengakhiri pembicaraan.

Keputusan 99.co untuk mengakuisisi UrbanIndo tak lepas dari kiprah perusahaan tersebut. Untuk informasi, startup ini menjadi salah satu portal properti terbesar Tanah Air.

Sebelum akuisisi, UrbanIndo menjadi portal penyedia informasi properti independen paling besar di Indonesia. Namun, secara nasional, portal ini berada di posisi keempat di bawah Rumah123.com milik iProperty dan Rumah.com termasuk Rumahdijual.com milik PropertyGuru.

Menurut Country Manager 99.co Indonesia, Irfan Ariesdhana, jumlah kunjungan dan daftar listing di UrbanIndo memperkuat posisi 99.co di pasar Indonesia dan Singapura.

"Dengan jumlah kunjungan hingga 2 juta per bulan dan 1,2 juta listing properti di UrbanIndo, penggabungan ini dapat menjadikan 99.co sebagai perusahaan teknologi terbesar di bidang properti di Asia Tenggara," tuturnya.

Irfan juga menuturkan, proses akuisisi ini sebenarnya sudah dimulai sejak kuartal II 2017. Namun, proses itu kian aktif dilakukan menjelang kuartal empat tahun lalu.

Setelah akuisisi ini, perubahan struktur perusahaan juga dilakukan. Jadi, menurut Irfan, UrbanIndo kini berada langsung di bawah naungan 99.co. Namun, ia belum dapat memastikan seperti apa struktur tersebut nantinya.

Terlepas dari itu, kolaborasi kedua startup ini juga diklaim sebagai yang terbesar dari sisi sumber daya manusia. Kini 99.co memiliki 150 pekerja yang tersebar di empat kota, seperti Bandung, Jakarta, Surabaya, termasuk Singapura.

(Dam/Jek)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: