Liputan6.com, Jakarta - Artificial intelligence (AI) kini jadi trend di dunia teknologi. Sejak kemunculan ChatGPT, mulai banyak perusahaan teknologi yang menciptakan AI mereka masing-masing dengan klaim bisa membantu memudahkan pekerjaan manusia.
Sebut saja nama Gemini milik Google, DeepSeek besutan startup Tiongkok, Microsoft dengan Bing, dan lain-lain. Kini, ada pula yang menarik perhatian yakni Blackbox AI.
Apa itu Blackbox AI? Mengutip laman Blackbox AI, Kamis (10/4/2025), kecerdasan buatan ini merupakan platform AI canggih yang dirancang secara spesifik untuk pengembangan software.
Advertisement
Tidak seperti model AI yang memiliki tujuan umum, Blackbox AI dioptimisasi untuk mengerjakan tugas-tugas terkait coding sehingga menyediakan para programer atau pengembang dengan tool bantuan untuk membuat pekerjaan lebih cepat.
Blackbox AI juga disebut mampu menyelesaikan tantangan pemrograman yang kompleks.
"Kami merancang Blackbox agar sesuai dengan alur kerja pengguna dengan mudah, baik sebagai ekstensi IDE atau langsung dari peramban web, sehingga menyediakan bantuan pengkodean real-time, otomatisasi, dan lingkungan pengembangan berbasis cloud," kata Blackbox dalam lamannya.
Blackbox AI diklaim bisa mengubah cara pengembang menulis, men-debug, dan mengoptimalkan kode.
Bisa Membantu Efisiensi Pengembang dalam Bekerja
Fokusnya ada pada efisiensi dan akurasi sehingga bisa menghilangkan tugas-tugas yang berulang dan meningkatkan proses pengkodean yang kreatif.
Blackbox AI disebut diciptakan bagi pengembang dan perusahaan, karena memiliki kemampuan seperti di bawah ini:
- Pemecahan masalah kompleks: menyediakan bantuan AI tingkat ahli untuk mengatasi masalah teknis yang menantang.
- Otomatisasi kode: menghilangkan tugas pengkodean manual dan berulang.
- Bantuan pengembangan: meningkatkan produktivitas dengan saran cerdas dan dukungan debugging real-time.
- Dokumentasi teknis: membantu menghasilkan dokumentasi yang jelas dan terstruktur untuk basis kode.
Â
Advertisement
Deretan Kemampuan Blackbox AI
Pengujian otomatis: Blackbox AI bisa membuka browser dan menguji aplikasi pengguna serta memastikannya berfungsi seperti yang diharapkan serta menyelesaikan bug yang ditemukan.
Riset dan pencarian web: Menemukan informasi, dokumentasi, dan praktik terbaik yang relevan dari seluruh web untuk membantu pengembangan dan pemecahan masalah.
Rekomendasi cerdas: menggunakan wawasan berbasis AI untuk menyarankan pustaka, kerangka kerja, dan pola pengkodean untuk proyek yang ingin dibuat.
