Industri Perjalanan RI Tumbuh Paling Pesat di antara Negara G-20

Indonesia tercatat menjadi negara dengan pertumbuhan ekonomi sektor pariwisata paling pesat di antara negara anggota G-20 lainnya saat ini.

oleh Nurmayanti diperbarui 20 Mar 2014, 11:40 WIB
Diterbitkan 20 Mar 2014, 11:40 WIB
Menyepi di Pantai Rambut Siwi Bali
Pantai Rambut Siwi Bali yang elok Untuk Melepas Penat

Liputan6.com, London Indonesia tercatat menjadi negara dengan pertumbuhan ekonomi sektor pariwisata paling pesat di antara negara anggota G-20 lainnya saat ini.

Ini terkuak dalam laporan Penelitian Dampak Ekonomi World Travel & Tourism Council 2014 seperti melansir laman Malaysiandigest, Kamis (20/3/2014).

Dalam laporannya, WTTC menyebutkan sektor perjalanan dan pariwisata Indonesia tumbuh 8,4% di 2013 yang terlihat dari peningkatan jumlah turis ke negara ini menjadi 8,7 juta pengunjung.

Kedatangan pengunjung tersebut berhasil memberikan pengeluaran hingga US$ 10,28 miliar sekitar Rp 117,4 triliun yang dihabiskan untuk perjalanan bisnis, rekreasi dan transportasi.

Adapun komposisi pertumbuhan pengeluaran pengunjung internasional mencapai 15% dan 7% untuk domestik .

"Indonesia berkembang pesat secara ekonomi, sebagai akibatnya , kelas menengah yang sedang berkembang banyak bepergian untuk bisnis dan liburan," kata David Scowsill, Presiden dan CEO WTTC.

Selain pergeseran dari ekonomi berbasis pertanian ke layanan , Scowsill juga mengatakan devaluasi rupiah Indonesia terhadap dolar AS ikut mendorong peningkatan jumlah kunjungan turis internasional ke negara ini.

Tahun ini , kontribusi industri perjalanan untuk perekonomian Indonesia diproyeksikan akan tumbuh lebih lanjut 8%, mengalahkan ekonomi Indonesia secara umum negara sebesar 2,8 poin persentase.

Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia, Terdiri dari 13.466 pulau. Bali, Sumatera dan Jawa adalah salah tujuan wisata negara yang paling populer.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya