Dua Anak Usaha BUMN Siap Luncurkan Teh Premium Asli RI

PT Mitra Kerinci dan PT Angkasa Pura Retail bekerja sama kembangkan teh premium asli Indonesia untuk menciptakan budaya minum teh khas RI.

oleh Fiki Ariyanti diperbarui 03 Mar 2015, 11:46 WIB
Diterbitkan 03 Mar 2015, 11:46 WIB
6 Tanaman Penghilang Kantuk Saat di Kantor
Seperti halnya kopi, teh juga mengandung kafein. Aroma wangi daun teh bisa membuat rileks pikiran dan menyegarkan kondisi tubuh yang lelah disaat kerjaan yang numpuk di kantor (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Salah satu anak perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT Rajawali Nusantara Indonesia, PT Mitra Kerinci menandatangani Nota Kesepahaman dengan PT Angkasa Pura Retail yang merupakan anak usaha dari PT Angkasa Pura 1 untuk mengembangkan teh premium asli Indonesia.

Direktur PT Mitra Kerinci, Agung Murdanoto menuturkan, pihaknya tidak memiliki kapasitas mumpuni dalam dunia pemasaran secara ritel. Pihaknya optimistis kerja sama ini akan memiliki dampak besar yang sangat positif untuk perkebunan Teh Liki dan industri teh di Indonesia.

Nota kesepahaman ini merupakan langkah awal dari kerja sama jangka panjang yang akan dilakukan oleh kedua perusahaan dalam upaya untuk mengembangkan budaya minum teh di Indonesia.

"Ke depannya kami ingin teh memiliki tempat yang lebih besar lagi di Indonesia. Kami ingin menciptakan budaya minum teh khas Indonesia yang dikenal dengan baik di dunia internasional," ujar Agung, seperti dikutip dari keterangan yang diterbitkan, Selasa (3/3/2015).

Ia menambahkan, usaha-usaha yang akan dilakukan ini juga termasuk membangun sekolah untuk ahli teh hingga berbagi keahliaan mengolah dan menyiapkan teh untuk berbagai kalangan masyarakat di Indonesia.

Melalui kerja sama ini, PT Angkasa Pura Retail dengan basis bisnis travel retail akan mengembangkan sebuah brand teh premium yang dapat bersaing secara internasional menggunakan bahan dasar hasil perkebunan teh Liki yang dikelola oleh PT Mitra Kerinci.

"Impian untuk membuat sebuah brand teh premium ini sebenarnya diawali dari keresahan kami bahwa tidak adanya brand teh premium dari Indonesia yang digunakan di hotel berbintang 5 atau restoran premium di dalam negeri," kata Teges Prita Soraya, Direktur PT Angkasa Pura Retail.

Kini perkebunan teh Liki menghasilkan 17 juta Kg daun teh segar setiap tahunnya yang diolah menjadi 5,5 juta Kg teh untuk kebutuhan dalam dan luar negeri. Dengan kapasitas produk olah teh hijau sebanyak 70 ribu Kg teh hijau per hari. Perkebunan teh Liki merupakan kebun dengan pabrik penghasil teh hijau terbesar di Indonesia dan Asia Tenggara. (Fik/Ahm)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya