Liputan6.com, Jakarta - Saat berusia 30-an, seseorang sudah harus lebih memikirkan tentang masa depan kehidupannya. Di fase ini banyak yang harus dipersiapkan dengan matang. Salah satunya tentang mengatur keuangan.
Bagaimana cara membuat masa depan kamu lebih baik dibanding masa sebelum memasuki usia kepala 3?Â
Advertisement
Baca Juga
Dilansir dari laman businesstoday.in, berikut tips mengatur keuangan saat berumur 30-an dari para ahli keuangan di seluruh dunia:
1. Jangan Mudah Tergiur Berinvestasi dengan Keuntungan Cepat
Investor legendaris Warren Buffet mengatakan, tidak perlu menjadi seorang ahli untuk mendapat investasi yang memuaskan.
Karenanya kamu harus mengenali keterbatasan pada diri, jika ingin berinvestasi kenali dulu model investasi, cari tahu tentang hal ini, seperti apakah investasi sehat atau tidak.
Tetaplah melakukan hal-hal yang sederhana, jangan tergiur dengan segala hal yang menawarkan investasi dengan keuntungan cepat, karena ini sama saja dengan menghamburkan uang.
2. Gunakan Metode Filsafat 'kaya dan miskin'
Sebuah persepsi populer dalam perencanaan keuangan adalah menabunglah meskipun penghasilan kamu sedikit.
Untuk menentukan akan jadi siapa kamu, si kaya atau si miskin, mungkin perlu menerapkan filosofi ‘orang kaya dan orang miskin’ dari Penulis Amerika Robert Kiyosaki dalam bukunya Rich Dad, Poor Dad: Orang kaya menginvestasikan uang mereka dan menghabiskan apa yang tersisa, sementara orang miskin menghabiskan uang mereka dan menginvestasikan apa yang tersisa.
Berhemat
3. Berhemat
Ramit Sethi, penulis buku populer "I Will Teach You To Be Rich" menyarankan saat berumur 30-an kamu harus lebih berhemat. Jika ingin berbelanja, selalu berpikir tentang hal dibutuhkan bukan yang diinginkan.
Berhemat yang dimaksudkan di sini dapat membuat pilihan terbaik, agar uang yang dikeluarkan tidak terbuang percuma.
4. Membatasi Pinjaman
Memiliki kartu kredit memang membuat segalanya menjadi mudah. Membeli apa saja tinggal gesek. Padahal itu sama saja menambah beban utang.
Kamu sudah harus bijak dalam berpikir, sebisa mungkin hindari penggunaan uang dengan berhutang untuk belanja hal yang tak berguna. Sebaiknya berpikir dengan lebih cerdas bagaimana bisa menghasilkan uang dan berinvestasi untuk masa depan yang lebih baik.
Advertisement
Rencana investasi
5. Buat Rencana Investasi
Buatlah rencana pengeluaran yang sederhana, investasikan uang yang ada untuk masa depan, seperti emas, tanah atau rumah. Jika kamu sudah memiliki dana dan siap berinvestasi, jangan tunda bulan depan atau bulan-bulan berikutnya, karena hari ini dan besok jalan pikiran seseorang bisa berbeda.
6. Investasi jangka panjang
Saat berumur 30 tahun, kamu juga sudah harus memiliki pandangan untuk jangka panjang, seperti berinvestasi dalam aset yang tumbuh pesat dan maju. Ini penting demi menjaga kestabilan keuangan di masa depan.
7. Pahami Tujuan
Pada akhirnya, penting dicatat bahwa tidak ada yang paham tujuan dan kebutuhan keuangan Anda, selain Anda sendiri. Jadi bagaimana Anda memilih skema tujuan keuangan yang tepat? Jawabannya sederhana, ya itu semua berada di tangan Anda.
Karena itu tentukan skala prioritas untuk tujuan Anda, misal saat mempunyai uang, Anda lebih mengutamakan tabungan pendidikan anak daripada berinvestasi rumah, tidak masalah, terpenting Anda sudah dapat gambaran bagaimana mengelola keuangan secara sehat untuk masa depan yang lebih baik.