Jaga Pasokan BBM, Pertamina Siagakan SPBU Kantong

PT Pertamina (Persero) menyiapkan Mobile Storage BBM atau stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) kantong.

oleh Maulandy Rizky Bayu Kencana diperbarui 19 Des 2017, 22:34 WIB
Diterbitkan 19 Des 2017, 22:34 WIB
(Foto: Liputan6.com/Maulandy R)
Mobile storage BBM Pertamina

Liputan6.com, Karawang - PT Pertamina (Persero) menyiapkan Mobile Storage BBM atau stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) kantong. Ini sebagai langkah untuk menjaga pasokan bahan bakar minyak (BBM) tetap tersedia sepanjang libur Natal 2017 dan Tahun Baru 2018

Untuk wilayah Jakarta, Jawa Barat dan Banten, SPBU kantong akan ditempatkan di 31 titik lokasi demi mengantisipasi hambatan distribusi akibat kemacetan arus lalu-lintas selama libur akhir tahun.

PT Pertamina turut menyediakan delapan truk tangki besar itu di sejumlah ruas jalan tol rawan kemacetan, antara lain tol Cikampek - Jakarta, Cikampek - Padalarang (Cipularang) dan Cikampek - Palimanan (Cipali).

"Kita akan menempatkan tiga SPBU kantong di tol Cikampek - Jakarta, yakni di Rest Area Km 19, Km 39 dan Km 57," ujar Unit Manager Communication & CSR MOR III Pertamina Dian Hapsari Firasati, Selasa (19/12/2017).

Sebanyak tiga SPBU kantong juga akan disiagakan di tol Cipali (Rest Area Km 102, Km 165, Km 207) dan tol Cipularang (Rest Area Km 72, Km 88).

PT Pertamina sendiri mempersiapkan dua jenis truk tangki tersebut yang dipilah berdasarkan kapasitas muatannya yaitu SPBU kantong bermuatan 16 kilo liter (kl) dengan dua kompartemen (ruang)dan SPBU kantong bermuatan 32 kl dengan empat kompartemen.

"Seperti yang dapat dilihat, tulisan 8.000 l (liter) di atas truk itu menandakan bahwa masing-masing kompartemen maksimal bisa terisi sebanyak 8 ribu liter atau 8 kl. Kalau tulisannya ada dua, berarti mobil besar tersebut punya dua kompartemen dan bisa membawa 16 kl BBM," tambah dia.

Penambahan kompartemen dalam SPBU kantong juga difungsikan agar mempermudah Pertamina dalam mendistribusikan BBM ke berbagai SPBU. Truk tangki itu sendiri dapat mengangkut berbagai macam jenis bahan bakar seperti pertamax dan pertalite hanya dalam sekali waktu.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

 


Pertamina Tambah Bantuan Stok BBM

Sebelumnya, PT Pertamina (Persero) menyiapkan pasokan ekstra demi mencegah kurangnya konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) selama musim liburan Natal 2017 dan Tahun Baru 2018.

PT Pertamina (Persero) menyediakan bantuan tambahan dalam bentuk layanan BBM motor (motorist) dan mobile dispenser, sebuah truk tangki yang menjadi SPBU berjalan.

Motorist sendiri disediakan sebanyak 23 unit untuk penempatan di area Jakarta, Jawa Barat dan Banten. Sementara itu, mobile dispenser akan ditempatkan pada empat titik keramaian non SPBU, seperti parking bay di tol.

Unit Manager Communication & CSR MOR III Pertamina Dian Hapsari Firasati mengatakan, motorist menyediakan sebanyak lima kaleng BBM sebanyak 10 liter.

"Layanan BBM motor itu memiliki lima kaleng pertamax dan dexlite, bahan bakar biosolar setipe pertalite," ujar Dian di SPBU Rest Area Tol KM 57, Karawang pada Selasa 19 Desember 2017.

Pasokan bahan bakar sendiri didapat motor dari kios kemasan (KiosK) yang menyiapkan masing-masing satu drum besar untuk pertamax dan dexlite. Tiap drum dapat menampung sekitar 200 liter BBM.

Jika pasokan di KiosK habis, pihak pelayanan kios akan mengambil pasokan ke SPBU terdekat. Terkait mobile dispenser, Dian mengatakan mobil tangki Pertamina tersebut memiliki flowmeter, yang berfungsi untuk menyalurkan BBM langsung kepada mobil.

"Dengan adanya mobile dispenser, orang jadi tidak perlu repot untuk mencari tempat pengisian BBM. SPBU berjalan itu bisa mendistribusikan bahan bakar minyak seperti pertamax," ujar Dian.

Pertamina menyediakan dua tenaga tambahan itu selama 22 hari, mulai dari 18 Desember 2017-8 Januari 2018.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya