5 Negara dengan Libur Nasional Paling Sedikit di Dunia

Liputan6.com, Jakarta Di Indonesia, para pegawai dapat menikmati banyak hari libur nasional dalam setahun. Mulai dari hari peringatan berbagai momen bersejarah hingga hari besar keagamaan yang biasanya diikuti dengan cuti bersama hingga berhari-hari.

 

Ternyata tak semua negara menikmati banyak hari libur nasional seperti di Indonesia. Beberapa yang lain bahkan hanya mendapatkan libur nasional selama 7 hari dari 365 hari dalam setahun.

 

Berikut lima negara dengan hari libur nasional paling sedikit di dunia seperti dilansir dari Career Addict, Minggu (3/6/2018):

 

 

Percaya atau tidak, Meksiko hanya punya 7 hari libur nasional saja. Itu pun untuk satu hari perayaan yakni Dia de los Muerto, hari untuk memperingati anggota keluarga yang telah meninggal. Anak-anak mendapatkan libur bersama pada 1 November, lalu setiap orang mendapatkan libur di hari berikutnya.

 

 

Para pekerja di Inggris, Spanyol dan Kanada hanya mendapatkan libur bersama selama 8 hari dalam setahun. Mereka biasanya mendapatkan libur saat hujan salju menutupi jalanan.

 

 

 

Hanya berbeda 1 hari dengan negara sebelumnya, Jerman memberikan libur bersama selama 9 hari bagi para pegawai.Begitu juga dengan Serbia dan Hungaria.

 

Di Jerman, meski hanya memiliki sedikit hari libur nasional, tapi perusahaan memberikan pekerja hak untuk cuti dan mengatur jam kerja serta liburnya. Itu demi membuat karyawan mencapai keseimbangan kehidupan pribadi dan karir.

 

 

Amerika Serikat merupakan salah satu negara dengan libur nasional 10 saja. Salah satunya adalah perayaan paskah bagi umat kristiani. Negara lain dengan 10 hari libur nasional adalah Polandia, Selandia Baru, Australia, Ukraina, Belanda dan Kroasia.

 

 

Di Singapura, hanya ada 11 hari libur nasional. Para penduduk biasanya menikmati libur ke tempat wisata terdekat atau sekadar beristirahat di rumah karena jalanan pasti macet. Sebab 7 dari 11 hari tersebut adalah libur panjang.