Liputan6.com, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan ingin mendorong masyarakat untuk mulai melakukan perjalanan wisata.
Secara bertahap, dia ingin jumlah wisatawan domestik mulai tumbuh secara bertahap pada kuartal ketiga tahun ini.
Baca Juga
"Mari kita sama-sama mulai di Q3 ini mencoba melakukan turis domestik. Kita naikan secara bertahap sampai ke 70 persen," kata Luhut dalam Webinar Nasional Reaktivasi Sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Memasuki Adaptasi Kebiasaan Baru, Jakarta, Rabu (22/7/2020).
Advertisement
Setiap tahunnya ada 300 juta perjalanan wisata dari turis domestik. Sebelum virus corona mewabah, turis domestik menyumbang 55 persen PDB sektor pariwisata.
Di masa pandemi ini kata Luhut muncul tren perubahan paradigma perjalanan wisata. Semula perjalanan wisata identik dilakukan secara massal, kini bergeser pada perjalanan wisata yang lebih berkualitas.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Protokol Kesehatan
Sehingga diharapkan, tempat-tempat wisata menerapkan protokol kesehatan agar wisatawan berdatangan karena tidak khawatir terpapar virus usai berlibur.
"Saya titip daerah-daerah yang akan dikunjungi betul-betul menjalankan protokol kesehatan. Ini penting sekali," kata Luhut.
Di masa adaptasi kebiasaan baru ini juga muncul tren baru masyarakat dalam berwisata. Mereka banyak mendatangi kota penyangga yang memiliki keindahan alam.
Seperti warga Jabodetabek yang memilih berlibur ke Puncak dan Sentul yang memiliki keindahan alam dan udara lebih segar. Begitu juga dengan wilayah lainnya, Banyuwangi dan Bromo kini menjadi destinasi tujuan.
Advertisement