Sri Mulyani: Tingkat Kesembuhan Covid-19 Indonesia di Atas Rata-Rata Dunia

Pemerintah terus melakukan penanganan Covid-19 secara intensif yang dipimpin langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

oleh Liputan6.com diperbarui 12 Nov 2020, 11:35 WIB
Diterbitkan 12 Nov 2020, 11:35 WIB
Mengunjungi Kampung Sehat di Utan Kayu Selatan
Warga menggunakan fasilitas cuci tangan di Kampung Sehat, Utan Kayu Selatan, Jakarta, Rabu (11/11/2020). Kampung Sehat ini diharapakan dapat menjadi contoh bagi perkampungan lain agar memelihara lingkungan yang bersih sehingga masyarakat tetap sehat dan bebas Covid-19. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menegaskan bahwa penanganan pandemi Covid-19 di Indonesia sudah sangat baik. Penegasan tersebut tercermin dari total angka kasus positif Covid-19beberapa wilayah yang turun signifikan.

"Sudah menunjukkan perbaikan. Dari 9 provinsi yang waktu itu menunjukkan kenaikan sekarang sudah turun," kata dia dalam rapat kerja bersama Komisi XI DPR RI, di Jakarta, Kamis (12/10/2020).

Pemerintah terus melakukan penanganan Covid-19 secara intensif. Bahkan penanganan tersebut dipimpin langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) melalui berbagai komite maupun Satuan Tugas (Satgas).

"Dengan penanganan yang intensif dan kerja sama dengan pemerintah daerah kita bisa mengendalikan total kasus di Indonesia," katanya.

Berdasarkan paparannya, hingga 9 November 2020 total kasus positif Covid-19 di Tanah Air mencapai 440,569 orang. Sementara jumlah yang sembuh mencapai 772.266 orang.

"Tingkat kesembuhan di Indonesia itu lebih tinggi dibandingkan rata-rata dunia," imbuh dia.

Sementara itu, total kasus Covid-19 yang masih aktif mencapai 53.614 dan jumlah kematian 14.689. "Persentase kematian ini Indonesia sudah makin mendekati level dunia makin menurun," tandas dia.

Reporter: Dwi Aditya Putra

Sumber: Merdeka.com

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Update 12 November: Kasus COVID-19 Global 52,4 Juta, Kematian di Spanyol Lampaui 40.000

Kasus Corona AS Tembus Angka 6 Juta
Orang-orang dengan masker dan pelindung wajah berjalan di Times Square di New York, Amerika Serikat (AS), 31 Agustus 2020. Jumlah kasus COVID-19 di AS melampaui angka 6 juta pada Senin (31/8), menurut Center for Systems Science and Engineering (CSSE) di Universitas Johns Hopkins. (Xinhua/Wang Ying)

Angka kasus Virus Corona COVID-19 di dunia saat ini adalah 52.416.692.

Mengutip data dari Worldometers, Kamis (12/11/2020), angka kematian akibat COVID-19 di dunia sudah mencapai 1.288.776 sementara angka kesembuhannya 36.662.589.

Sementara itu, kasus yang masih aktif saat ini berjumlah 14.465.327 dengan rincian 99% berada dalam kondisi ringan (14.370.588 kasus) dan 1% berada dalam kondisi kritis (94.739).

Amerika Serikat masih menjadi negara dengan angka kasus COVID-19 tertinggi yakni 10.703.736 kasus dengan 247.279 kematian. 

Setelah AS, India mengikuti dengan angka kasus 8.684.039 dan 128.164 kematian. Sedangkan negara ketiga yang memiliki kasus tertinggi adalah Brasil dengan 5.749.007 kasus dan 163.406 kematian. 

Selanjutnya, negara-negara yang sudah mencatat lebih dari satu juta kasus adalah Prancis, Rusia, Spanyol, Argentina, Inggris, Kolombia dan Italia. 

Indonesia sendiri, yang telah memiliki 448.118 kasus, berada di urutan ke-21 di dunia dan keempat di Asia. 

Kematian di Spanyol Lampaui 400 Ribu

FOTO: 6 Negara dengan Kasus Corona COVID-19 Tertinggi di Dunia
Petugas medis membawa penghuni panti jompo dengan gejala virus corona COVID-19 ke ambulans di Barcelona, Spanyol, Sabtu (11/4/2020). Berdasarkan data Worldmeters per Minggu (12/4/2020), jumlah kasus COVID-19 di Spanyol sebanyak 163.027 terinfeksi dan 16.606 meninggal. (AP Photo/Felipe Dana)

Melansir CNN, Spanyol telah melaporkan lebih dari 40.000 kematian akibat virus corona sejak pandemi dimulai.

Spanyol adalah negara keempat di Eropa yang melewati angka kematian 40.000, setelah Inggris (yang saat ini melewati 50.000), Italia dan Prancis.

Otoritas Spanyol melaporkan peningkatan satu hari 349 kematian akibat Covid-19, dengan total jumlah kematian akibat virus sekarang mencapai 40.105. 

Spanyol juga melaporkan 19.096 infeksi tambahan pada Rabu, menjadikannya lebih dari 1,4 juta infeksi total sejak dimulainya pandemi.  

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya