Top 3: Pinta Pengusaha Properti soal Sertifikat Tanah Elektronik

Artikel tentang sertifikat tanah elektronik ini menuai perhatian pembaca Liputan6.com di kanal bisnis.

oleh Nurmayanti diperbarui 06 Feb 2021, 07:00 WIB
Diterbitkan 06 Feb 2021, 07:00 WIB
Banner Infografis Siap-Siap Sertifikat Tanah Elektronik. (Liputan6.com/Trieyasni)
Banner Infografis Siap-Siap Sertifikat Tanah Elektronik. (Liputan6.com/Trieyasni)

Liputan6.com, Jakarta Ada kebijakan baru di bidang pertanahan yang berlaku mulai tahun 2021 ini. Yakni, penerapan sertifikat tanah elektronik.

Berlaku aturan ini ditandai dengan terbitnya Peraturan Menteri ATR/Kepala BPN Nomor 1 Tahun 2021 tentang Sertipikat Elektronik.

Banyak pihak pun angkat suara perihal kebijakan sertifikat tanah elektronik ini. Salah satunya pengusaha properti.

Artikel tentang sertifikat tanah elektronik ini menuai perhatian pembaca Liputan6.com di kanal bisnis. Simak rangkuman 3 berita paling dicari, Sabtu (6/2/2021):

1. Pengusaha Properti soal Sertifikat Tanah Elektronik: Jangan Sampai Timbulkan Sengketa

Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) mengeluarkan aturan baru mengenai bukti kepemilikan tanah dalam bentuk sertifikat elektronik. Mulai tahun ini, Kementerian ATR/BPN akan memulai penggunaan sertifikat tanah elektronik.

Berlaku aturan ini ditandai dengan terbitnya Peraturan Menteri ATR/Kepala BPN Nomor 1 Tahun 2021 tentang Sertipikat Elektronik. Menanggapi pemberlakuan aturan ini, Ketua DPP Real Estate Indonesia (REI) Paulus Totok Lusida mengapresiasi rencana baik pemerintah.

Berita Selengkapnya

 

2. Jakarta Lockdown di Akhir Pekan, Ekonomi Kuartal I 2021 Bakal Minus 2 Persen

FOTO: Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat di Jawa - Bali Diperpanjang
Warga keluar dari Stasiun MRT Dukuh Atas BNI, Jakarta, Kamis (21/1/2021). Untuk mencegah penyebaran virus COVID-19, pemerintah memperpanjang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di Jawa-Bali selama 14 hari kedepan, mulai 26 Januari-8 Februari 2021. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Pandemi Covid-19 telah membuat pertumbuhan ekonomi Indonesia minus 2,07 persen di sepanjang 2020. Pertumbuhan negatif tersebut diprediksi dapat berlanjut pada awal 2021 ini, saat pemerintah kembali menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) hingga rencana lockdown.

Ekonom Senior Centre of Reform on Economics (CORE) Indonesia, Piter Abdullah Redjalam, menganggap bahwa kondisi perekonomian buruk belum akan berubah selama pandemi Covid-19 masih berlangsung.

Berita Selengkapnya

 3. Anies Baswedan Disandingkan dengan Elon Musk Jadi Pahlawan Transportasi

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dinobatkan menjadi salah satu pahlawan transportasi dalam daftar Transformative Urban Mobility Initiative (TUMI) 21 Heroes 2021.

Anies disandingkan dengan miliarder CEO Tesla dan Space-X Elon Musk karena dinilai berhasil mengembangkan sistem transit kendaraan yang optimal di Jakarta.

"Anies yang banyak akal memimpin pengembangan transit moda kendaraan termasuk layanan bus dan jaringan jalur sepeda," demikian dikutip dari publikasi TUMI 21 Heroes 2021, Jumat (5/2/2021).

Berita Selengkapnya

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya