Liputan6.com, Jakarta Gempa magnitudo 6,7 mengguncang Kota Malang, Jawa Timur pada Sabtu (10/4/2021) sekitar pukul 14.00 WIB. Akibatnya, arus listrik pada salah satu gardu induk milik PT PLN (Persero) di Malang terkena dampaknya.
"Untuk sementara bersamaan dengan gempa, salah satu trafo di Gardu Induk Turen padam," kata Manager PLN UP3 Malang Mohammad Eryan Saputra kepada Liputan6.com, Sabtu (10/4/2021).
Secara total, Eryan memaparkan, Gardu Induk Turen memiliki tiga trafo, namun yang terjadi pemadaman hanya salah satunya. Gardu Induk Turen sendiri melayani aliran listrik di wilayah Malang Selatan.
Advertisement
"Tapi kami belum bisa memastikan penyebabnya, ini masih diinvestigasi sama temen-temen di gardu induk," jelas Eryan.
"Sambil investigasi penyebab padam, beban yang ada kami manuver dari gardu induk lain. Kami tetap usahakan supaya tidak ada pemadaman," sambungnya.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisikan (BMKG) sendiri telah mewanti-wanti adanya potensi gempa susulan yang mungkin terjadi di Malang.
Eryan menyatakan, seluruh kru PLN di Malang terus siap siaga mengantisipasi dampak gempa tersebut agar Kota Malang dan sekitarnya tidak padam listrik.
"usai gempa, kita sekarang posisi stand by siaga 1 di unit masing-masing. Tapi untuk sementara kondisi masih tidak ada laporan terkait aset-aset kami yang terganggu atau terdampak," ujar dia.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Gempa Magnitudo 6,7 di Malang, BMKG: Waspada Gempa Susulan yang Mungkin Terjadi
Gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,7 mengguncang Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu (10/4/2021).Â
Meski dilaporkan tak berpotensi tsunami, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) meminta warga waspada akan adanya gempa susulan yang mungkin terjadi.
"Hati-hati terhadap gempa bumi susulan yang mungkin terjadi," imbau BMKG di laman resminya.
Gempa terjadi pada pukul 14:00:15 WIB. Sementara, lokasi gempa terletak pada koordinat titik 8,95 Lintang Selatan (LS) dan 112,48 Bujur Timur (BT).
Atau lebih tepatnya terjadi pada 90 km barat daya, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Gempa berada di kedalaman 25 kilometer. Â
Saat gempa terjadi, getarannya terasa hingga ke sejumlah wilayah. Di antaranya Karangkates dalam skala IV MMI, Malang IV MMI, Blitar IV MMI, Kediri III-IV MMI, Trenggalek III-IV MMI, Jombang III-IV MMI, Nganjuk III MMI, dan Ponorogo III MMI.
Guncangan gempa juga terasa hingga Madiun III MMI, Yogyakarta III MMI, Ngawai III MMI, Lombok Barat III MMI, Mataram III MMI, Kuta III MMI, Jimbaran III MMI, Denpasar III MMI, Mojokerto II MMI, Klaten II MMI, Lombok Utara II MMI, Sumbawa II MMI, Tabanan II MMI, dan Klungkung II MMI.
Advertisement