Liputan6.com, Jakarta Tahun 2022, optimisme membayangi geliat perekonomian Indonesia. Meski masih ada beberapa bayangan ketidakpastian, laju pemulihan ekonomi dari pandemi Covid-19 diprediksi akan berlanjut dan semakin stabil.
Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) sebagai organisasi pengusaha muda yang selalu berupaya memperkuat peran dan posisinya sebagai mitra pemerintah, melihat bahwa berbagai peluang yang sedang dihadapi Indonesia merupakan kesempatan luar biasa yang mesti dimanfaatkan sebaik mungkin. Untuk itu, HIPMI selalu bersiap menjadi mitra strategis dari berbagai pihak dalam rangka membantu pemerintah.
Baca Juga
Ketua Umum Badan Pengurus Pusat (BPP) HIPMI Mardani H. Maming mengatakan, kinerja perekonomian sepanjang 2021 menjadi pondasi yang cukup kuat untuk menyongsong 2022. Berbagai kebijakan dan stimulus untuk mendorong perputaran roda ekonomi akan tetap menjadi prioritas utama di 2022.
Advertisement
"Untuk membahas akselerasi pengembangan program kerja nasional bersama pemerintah, HIPMI sebagai lokomotif pembangunan ekonomi yang berkeadilan akan mengadakan Sidang Dewan Pleno (SDP) BPP HIPMI Masa Bakti 2019-2022 pada 17-18 Maret di Bali. Insyaallah acara ini akan mengusung tema 'Konsolidasi HIPMI untuk Pemulihan Ekonomi Indonesia'. Kita perlu terus mendukung upaya pemerintah Indonesia dalam memulihkan ekonomi nasional," ujar Maming, dalam keterangan tertulisnya di Jakarta (17/3).
Menurutnya, acara ini merupakan momentum dimana kolaborasi di antara pengusaha muda yang datang dari berbagai daerah. Berbagai peluang semakin terbuka lebar untuk Indonesia termasuk presidensi G20 yang dipegang oleh Indonesia sejak 1 Desember 2021.
"Selain itu, Indonesia juga sedang menghadapi Bonus Demografi yang puncaknya diprediksi akan terjadi di tahun 2030-2040. Kinerja pemerintah di bidang ekonomi patut kita apresiasi," ucapnya.
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Ekonomi Segera Pulih
Mantan Bupati Tanah Bumbu Kalimantan Selatan itu melanjutkan, hal tersebut turut mendorong kepercayaan dan optimisme pengusaha bahwa ekonomi akan segera pulih dan pertumbuhan ekonomi pada 2022 akan tumbuh berkembang jauh lebih baik. Visi Indonesia 2045 yang maju, adil, dan makmur dapat diwujudkan salah satunya melalui pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) ke Kalimantan Timur.
"Kami para pengusaha muda terus menanamkan nilai optimisme serta berbagi semangat kepada publik, bahwa kita sudah bergerak di jalur yang benar. Negara kita telah keluar dari keterpurukan dan berjalan gagah perkasa sebagai bangsa yang akan menguasai ekonomi dunia di masa yang akan datang," ungkapnya.
Akan hadir sejumlah narasumber yang mengisi serangkaian acara forum dialog, yaitu Gubernur Bali Wayan Koster, Kapolri Listyo Sigit Prabowo, Menteri Investasi/BKPM Bahlil Lahadalia, Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid, Founder HIPMI Abdul Latief, dan Menteri BUMN Erick Thohir.
Advertisement