Hari Pelanggan Nasional, Bank Muamalat Luncurkan 2 Layanan Digital Baru

Kepuasan nasabah merupakan tujuan Bank Muamalat yang mendorong pihaknya untuk terus melakukan inovasi dalam memberikan layanan terbaik.

oleh Arthur Gideon diperbarui 04 Sep 2023, 20:19 WIB
Diterbitkan 04 Sep 2023, 20:19 WIB
Direktur Utama Bank Muamalat Indra Falatehan (tengah), memperlihatkan tampilan aplikasi Muamalat DIN pada peluncuran dua layanan berbasis digital yaitu digital customer care dan mobile cash di Bandung, dalam rangka Hari Pelanggan Nasional 2023.
Direktur Utama Bank Muamalat Indra Falatehan (tengah), memperlihatkan tampilan aplikasi Muamalat DIN pada peluncuran dua layanan berbasis digital yaitu digital customer care dan mobile cash di Bandung, dalam rangka Hari Pelanggan Nasional (Harpelnas) 2023. (Dok Muamalat)

Liputan6.com, Jakarta - PT Bank Muamalat Indonesia Tbk meluncurkan dua layanan berbasis digital melalui Muamalat DIN yaitu digital customer care dan mobile cash yang dilakukan di Bandung, Jawa Barat. Peluncuran ini bertepatan dengan Hari Pelanggan Nasional 4 September 2023.

Tema Hari Pelanggan Nasional yang diusung oleh Bank Muamalat pada tahun ini adalah ‘Melayani Pelanggan di Era Digital’, dimana transformasi digital merupakan suatu keniscayaan yang menjadi perhatian Bank Muamalat agar semakin meningkatkan keterikatan nasabah dengan Bank Muamalat.

Oleh karena itu, layanan yang baru diperkenalkan tersebut sejalan dengan komitmen transformasi perusahaan yang ingin menyediakan layanan berbasis digital.

Direktur Utama Bank Muamalat Indra Falatehan mengatakan, kepuasan nasabah merupakan tujuan Bank Muamalat yang mendorong pihaknya untuk terus melakukan inovasi dalam memberikan layanan terbaik. Pengembangan layanan yang dilakukan memperhatikan prinsip fast, effective, effortless dan efficient.

“Kami menyediakan layanan berbasis digital menuju seamless banking dengan dukungan smart operation dan kehandalan sistem untuk transaksi perbankan yang cepat dan mudah,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin (4/9/2023).

Indra menjelaskan, fitur digital customer care menjadi kanal alternatif pengaduan layanan konsumen yang sudah tersedia saat ini yaitu melalui media SalaMuamalat Call Center dan Salma Official WhatsApp Bank Muamalat. Nasabah cukup mengakses button “Sampaikan Keluhan” di Mualamat DIN untuk menyampaikan pengaduan.

Sedangkan mobile cash merupakan fitur Tarik dan Setor Tunai melalui Muamalat DIN, dimana nasabah cukup menggunakan Muamalat DIN untuk tarik tunai dan setor tunai melalui Teller (in branch), tanpa harus membawa dokumen dan tanpa mengisi formulir (paperless).

Adapun untuk fitur Tarik Tunai ini merupakan pengembangan dari fitur Tarik Tunai yang sebelumnya bisa dilakukan melalui merchant partner yaitu melalui kasir di gerai Indomaret. Sebagai informasi, lebih dari 90% transaksi nasabah Bank Muamalat sudah beralih ke digital.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Nasabah Bank Muamalat Bakal Bisa Setor dan Tarik Tunai di Kantor Pos

PT Bank Muamalat Indonesia Tbk danm PT Pos Indonesia menjalin kerja sama dalam lingkup layanan transaksional, pembiayaan syariah, investasi, serta ekosistem haji dan umrah. (Dok Muamalat)
PT Bank Muamalat Indonesia Tbk danm PT Pos Indonesia menjalin kerja sama dalam lingkup layanan transaksional, pembiayaan syariah, investasi, serta ekosistem haji dan umrah. (Dok Muamalat)

Sebelumnya, PT Bank Muamalat Indonesia Tbk menjalin kerja sama strategis dengan PT Pos Indonesia. Salah satu manfaat dari kerja sama ini, nasabah Bank Muamalat yang ingin melakukan transaksi perbankan bisa dilayani oleh Pos Indonesia.

Direktur Utama Bank Muamalat Indra Falatehan mengatakan, Bank Muamalat dan Pos Indonesia merupakan mitra bisnis yang sudah menjalin kerja sama sejak lama. Melalui sinergi terbaru ini, kedua perusahaan diharapkan dapat mengoptimalkan potensi bisnis, khususnya dalam hal diversifikasi layanan dan ekspansi pasar.

“Bank Muamalat dan Pos Indonesia sudah punya sejarah panjang dalam hal kemitraan bisnis sebelumnya. Masing-masing perusahaan juga punya keunggulan yang dapat disinergikan. Oleh karena itu, kami optimistis inisiatif terbaru ini akan membawa benefit bagi kedua belah pihak serta dapat meningkatkan penetrasi layanan keuangan syariah di Indonesia,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa (1/8/2023).

Lewat kerja sama ini, nasabah Bank Muamalat akan dapat melakukan setor dan tarik tunai melalui kantor layanan yang dimiliki oleh Pos Indonesia di seluruh wilayah Tanah Air. Kedua perusahaan juga akan bekerja sama dalam pemanfaatan layanan jasa keuangan terkait penghimpunan dan penyaluran dana.

Indra menjelaskan, Pos Indonesia akan menjadi mitra Bank Muamalat dalam penyaluran pembiayaan kepada nasabah Bank Muamalat melalui Pospay dan Pospay Kios Syariah. Selain itu, nasabah bank syariah pertama di Indonesia ini juga dapat melakukan pembayaran angsuran pembiayaan syariah melalui kantor Pos dan Pospay.

 


SBSN

Dalam hal investasi, kerja sama ini juga akan berperan sebagai sub agen dari Bank Muamalat dalam mendistribusikan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) yang membuka kesempatan bagi nasabah untuk berinvestasi dengan potensi keuntungan yang optimal dan sesuai prinsip syariah.

Adapun terkait layanan ekosistem haji dan umrah, nasabah Bank Muamalat dapat membuka rekening, melakukan setoran tabungan haji/umrah, mendaftarkan porsi haji dan memantau perkembangan porsi haji melalui jaringan Pos Indonesia dan Pospay.


Layanan Jemaah Haji

Bank Muamalat maupun Pos Indonesia berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik bagi para calon jemaah haji yang akan melaksanakan ibadah ke tanah suci.

Sebelumnya, Bank Muamalat mendorong masyarakat untuk mempersiapkan ibadah haji anak sedini mungkin dengan menggalang kampanye #HajiAnakHebat.

Kampanye ini ditujukan untuk membantu orang tua dalam melakukan perencanaan tabungan anak dalam rangka persiapan dana kebutuhan haji di masa depan.

  

Infografis: Deretan Bank Digital di Indonesia (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis: Deretan Bank Digital di Indonesia (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya