Cara Unik Miliarder Australia Rayakan Natal, Bagi Voucher Belanja hingga Uang Tunai

Seorang ibu tunggal dari Northern Territory merasakan kelegaan besar setelah menerima sumbangan lebih dari USD 2000 dari miliarder asal Melbourne, Australia, Adrian Portelli.

oleh Satrya Bima Pramudatama diperbarui 24 Des 2024, 07:00 WIB
Diterbitkan 24 Des 2024, 07:00 WIB
Ilustrasi Miliader (2)
Ilustrasi Miliader

Liputan6.com, Jakarta - Seorang ibu tunggal dari Northern Territory merasakan kelegaan besar setelah menerima sumbangan lebih dari USD 2.000 dari miliarder asal Melbourne, Australia, Adrian Portelli, atau yang biasanya dikenal sebagai "Lambo Guy."

Portelli, yang kini berusia 35 tahun, membagikan voucher belanja Coles senilai USD 100.000 kepada pembeli di Palmerston Shopping Centre, Selasa lalu. Sang ibu tunggal, yang rela antre selama 12 jam, menerima voucher senilai USD 200 serta tambahan uang tunai sebesar USD 2.000 dari Portelli.

“Beberapa hari lalu, saya tidak tahu bagaimana caranya membeli hadiah Natal, makanan, dan membayar tagihan,” tulis wanita itu di media sosial dikutip dari 7news.com pada Selasa (24/12/2024).

“Tindakan murah hati anda membuat Natal kami begitu istimewa. Anak-anak saya dan saya sangat berterima kasih” Ujarnya.

Portelli menanggapi di Instagram dengan pesan inspiratif, mendorong orang-orang untuk membantu sesama selama Natal. "Setiap bantuan, sekecil apa pun, sangat berarti," katanya.

Ini bukan menjadi pertama kalinya Portelli melakukan kegiatan amal. Awal bulan ini, dia membagikan USD 150.000 di dua pusat perbelanjaan di Sydney Barat, termasuk voucher belanja gratis di Penrith dan Fairfield West.

Sebelumnya, dia juga membagikan puluhan ribu dolar dalam bentuk voucher hadiah di Australia Selatan.

Namun, di balik aksinya, Portelli menghadapi tuntutan hukum terkait kegiatan lotere ilegal oleh perusahaan miliknya, LMCT+.

Kasus Hukum yang Dihadapi

Layanan Konsumen dan Bisnis Australia Selatan telah mendakwa Portelli dan perusahaannya dengan sembilan dan sepuluh tuduhan masing-masing atas pelaksanaan lotere ilegal tanpa izin.

Adapun Lotere yang diduga melanggar hukum melibatkan hadiah besar, termasuk rumah dari acara TV The Block, mobil mewah seperti McLaren, dan uang tunai senilai jutaan dolar. Aktivitas ini diduga dilakukan antara Januari 2023 hingga Mei 2024.

Portelli dijadwalkan menghadapi Pengadilan Magistrat Adelaide pada 15 Januari mendatang.

 

Kehidupan Mewah di Tengah Kontroversi

Beberapa jam setelah gugatan hukum diajukan, Portelli memamerkan gaya hidup mewahnya dengan mengadakan pesta di apartemen penthouse senilai USD 39 juta di Melbourne. Dalam unggahan Instagram, dia terlihat mengendarai McLaren senilai USD 3 juta sambil menggendong anaknya. Postingan tersebut diberi keterangan: "Apakah ada yang bilang pesta penthouse?"

Meskipun kontroversi terus mengelilinginya, Portelli tetap dikenal atas aksi kebaikan yang memberikan dampak besar pada kehidupan banyak orang, terutama menjelang Natal.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya