Persija vs Persebaya Ditunda karena KTT Asia-Afrika

Seharusnya, laga Persija vs Persebaya digelar Minggu 12 April 2015 di SUGBK.

oleh Windi Wicaksono diperbarui 09 Apr 2015, 22:49 WIB
Diterbitkan 09 Apr 2015, 22:49 WIB
Persija Jakarta
Persija Jakarta (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta Persija Jakarta dipastikan tidak akan memainkan dua laga kandangnya di QNB League musim ini pada 12 dan 15 April 2015. Hal itu dikarenakan adanya agenda KTT Asia-Afrika yang berlangsung di Jakarta, sehingga Persija tidak dapat izin menggunakan Stadion Utama Gelora Bung Karno.

PT Liga Indonesia pun akan menjadwal ulang dua pertandingan kandang Macan Kemayoran tersebut. Selain itu, CEO PT Liga Indonesia, Joko Driyono juga akan mengumumkan kelanjutan QNB League 2015, besok 10 April 2015, apakah tetap berjalan atau diberhentikan sementara.

Seperti diketahui, Persija seharusnya, menjamu Persebaya Surabaya pada 12 April 2015 di SUGBK, kemudian pada 15 April 2015 kedatangan Gresik United. KTT Asia-Afrika sendiri berlangsung 19-23 April 2015.

"Persija tidak bisa bertanding di SUGBK, karena hal lain, berkaitan dengan perizinan yang terkendala adanya agenda KTT Asia-Afrika. Liga Indonesia melakukan evaluasi dan sulit untuk memindahkan pertandingan," kata Joko kepada wartawan di Kantor PSSI, Jakarta, Kamis (9/4/2015).

Pengumuman tentang keputusan untuk melanjutkan kompetisi QNB League 2015 terpaksa diambil besok, atau lebih cepat dari yang direncanakan. Sebab, menurut pria yang akrab disapa Jokdri ini, klub-klub butuh kepastian sikap dari PSSI terkait jadwal.

"Kalau tidak ada kebijakan baru dari PSSI, artinya kompetisi tetap jalan, Liga Indonesia akan mengambil langkah untuk menjadwal ulang dua pertandingan kandang Persija karena KTT Asia-Afrika," papar pria yang juga menjabat sebagai Sekjen PSSI ini. 

Baca juga: 

"Karier Saya Hancur di Manchester United"

Performa Ozil di Arsenal Menurun, Lihat Data di Sini

Model Seksi Argentina Jatuh Cinta dengan Cristiano Ronaldo

Pantaskah Hummels Gabung MU? Intip Data di Sini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya