Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) Edwin Partogi Pasaribu mengatakan, lembaganya dalam posisi menunggu laporan dari saksi kunci BS, yang disebut-sebut bakal membeberkan praktik pengaturan skor hasil pertandingan dan skor di sepak bola tanah air.
Permohonan saksi BS menurutnya belum tentu diterima melihat seberapa penting keterangan dan kebenaran yang disampaikan. "Kita sudah mendengar kasus ini. Kita juga dapat informasi jika saksi akan ke LPSK untuk meminta perlindungan," ungkap Edwin di Jakarta.Â
Sesuai dengan Pasal 28 Undang-undang (UU) No 31 Tahun 2014 tentang Perlindungan Saksi dan Korban, LPSK akan melakukan pemeriksaan terlebih dahulu terkait sifat pentingnya keterangan saksi, tingkat ancaman yang membahayakan saksi, serta rekam jejak tindak pidana yang pernah dilakukan saksi.
"Kami masih harus melihat dulu permohonan yang disampaikan, mengacu pada sifat penting keterangan dan tingkat ancaman," katanya melanjutkan. Dari pemeriksaan awal tersebut LPSK baru bsia meputuskan, apakah permohonan saksi BS bisa diterima atau ditolak.
Dalam konferensi pers yang digelar sebuah Lembaga Bantuan Hukum tim Advokasi #IndonesiavsMafiabola, Selasa (16/6) sore, muncul inisial BS yang diduga sebagai salah satu pengatur skor kompetisi sepak bola di Indonesia. BS sendiri menghubungi pria yang diklaimnya sebagai bandar judi di luar negeri yang mengetahu ada pengaturan skor pada laga Timnas U-23 lawan Thailand dan Vietnam di SEA Games 2015.
"Kita harap apa yang disampaikan oleh saksi merupakan kebenaran sehingga bisa membantu membenahi olahraga yang menjadi favorit masyarakat," pungkasnya. (Ris/Ary)
Baca Juga:
Klaim Atur Skor Laga Sepak Bola Indonesia, Siapa BS?
Tak Dapat Sambutan, Timnas U-23 Pulang Naik Taksi
JK Minta Dugaan Pengaturan Skor Timnas U-23 Dibuktikan
Pelaku Dugaan Match Fixing 'BS' Tak Otomatis Dilindungi
Edwin Partogi Pasaribu mengatakan, lembaganya dalam posisi menunggu laporan dari saksi kunci BS.
Diperbarui 18 Jun 2015, 14:29 WIBDiterbitkan 18 Jun 2015, 14:29 WIB
Edwin Partogi Pasaribu mengatakan, lembaganya dalam posisi menunggu laporan dari saksi kunci BS.... Selengkapnya
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Saham FORE Listing di Bursa Hari Ini, Senin 14 Maret 2025
350 Kata Gombal Lucu Bikin Ngakak dan Baper
Jangan Dadakan, Turis Asing ke Thailand Wajib Isi Kartu Kedatangan Digital Secara Online 3 Hari Sebelum Tiba
Pemkot Depok Siap Bentuk KPAD untuk Tekan Kasus Kekerasan Anak
Prediksi Harga Emas Pekan Ini di Tengah Gejolak Perang Dagang, Bisa Tembus Berapa?
Karomah KH Hasyim Asy'ari dan 2 Kiai NU dalam Kelahiran Mbah Moen, Kisah yang Jarang Diungkap
Bocoran Oppo Reno 14 Pro: Layar OLED, Baterai Besar, dan Tahan Air dengan Sertifikasi IP68/IP69
Cak Imin Gelar Silaturahim Lebaran di TikTok, Ini Pesannya
350 Contoh Kata Baku dan Tidak Baku yang Sering Digunakan Sehari-hari
Rumah Dinas Gubernur Pennsylvania Sekaligus Kandidat Capres AS 2028 Dibakar, Pelaku Berhasil Ditangkap
350 Contoh Kata Khusus dalam Bahasa Indonesia
6 Zodiak Ini Dikenal Paling Misterius, Sulit Mengetahui Isi Kepala Mereka