Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) telah mengumumkan Indonesia bakal jadi tuan rumah MotoGP 2017 hingga 2019. Namun promotor MotoGP, Dorna Sport masih menunggu Keputusan Presiden (Kepres) yang ditandatangani Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo.
"Sobat, impian penggemar #MotoGPIndonesia hanya selangkah lagi terwujud menyaksikan MotoGP di Indonesia 2017, 2018 dan 2019," kicau Twitter Kemenpora, Rabu (23/12/2015).
"Dorna Sport SL (promotor MotoGP) sudah memastikan Indonesia sebagai tuan rumah satu dari seri MotoGP 2017, 2018 dan 2019. #MotoGPIndonesia," tambah penjelasan tersebut.
Baca Juga
- Tangan Diamputasi, Suryo Peringkat 4 Atlet Bulu Tangkis Dunia
- RD Bergelimang Fasilitas Wah Latih Klub Malaysia
- MU Segera Pecat Van Gaal
Kemenpora memberikan penjelasan tersebut untuk menghilangkan rumor yang menyebut Indonesia batal menjadi tuan rumah MotoGP 2017-19. Sebelumnya, ada rumor yang menyebut Dorna Sport bakal menunjuk Finlandia untuk menggantikan Indonesia (baca selengkapnya di sini).
Mimpi rakyat Indonesia untuk menyaksikkan Valentino Rossi dan kawan-kawan balapan di Sirkuit Sentul tinggal menunggu Kepres Joko Widodo. Kepres itu rencananya bakal ditandatangani Presiden Ri pada awal tahun 2016.
"Keppres tentang penyelenggaraan #MotoGPIndonesia segera ditandatangani Presiden @jokowi, karena vital bagi Dorna untuk memberi kepastian," jelas Kemenpora.
"Dokumen administrasi yang diminta Dorna Sport SL per 30 Januari 2016 kepada Indonesia adalah kontrak dan keppres. #MotoGPIndonesia," kicau Kemenpora lagi. "Kontrak dengan Dorna Sport SL ditandatangani bila keppres sudah ditandatangani Presiden @jokowi. #MotoGPIndonesia."