Pemain Liga Inggris Nyaris Jadi Korban Bom Belgia

Liputan6.com, Brussels - Salah seorang pemain sepak bola yang berlaga di pentas Liga Inggris, Dieumerci Mbokani, sempat terjebak pada aksi teror yang melanda bandara Zaventem, Selasa (22/03/2016). Pemain depan Norwich tersebut tengah berada tidak jauh dari lokasi kejadian saat bom meledak.

Setidaknya 28 orang tewas dan belasan lainnya terluka menyusul rentetan ledakan yang mengguncang Belgia pagi tadi. Sejauh ini, 15 orang tewas dan 55 terluka saat bom meledak di stasiun kereta bawah tanah, Maalbeek yang tidak jauh dari markas Uni Eropa di Brussels. Sedangkan 13 korban dilaporkan tewas dan 35 orang cedera dalam serangan bom di bandara.

Seperti dilansir The Sun, Mbokani berada di Zaventem sekitar pukul 08.00 waktu setempat. Namun Manajer Canaries, Alex Neil telah merilis pernyataan yang melegakan terkait kondisi pemain asal Zaire itu. Dalam situs resmi klub, Neils menyebutkan Mbokani tidak terluka tapi masih terguncang.

"Norwich City FC mengkonfirmasi Dieumerci Mbokani tengah berada di bandara Zaventem di Brussels saat teror melanda pagi ini," ujar Neil.

"Pemain yang tengah dipinjamkan ke Dinamo Kiev itu tidak terluka tapi terguncang oleh tragedi di bandara, di mana sejumlah orang tewas dan terluka," beber Neil.

Neil menambahkan, pihaknya telah berhasil menghubungi Mbokani yang saat ini telah kembali ke rumahnya dan berkumpul dengan keluarga. Dia juga tidak lupa mengungkapkan rasa duka yang mendalam terhadap korban dan juga keluarga yang ditinggalkan.

"Semua orang yang ada di Norwich City berduka terhadap para korban teror di Belgia dan keluarga mereka," kata Neil. "Saat ini tidak ada komentar lebih lanjut dari klub atapun Dieumerci Mbokani."