Menteri Perindustrian Berpeluang Pimpin PB Wushu

Airlangga Hartarto menjadi calon kuat yang maju pada Munas PB Wushu 2017.

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 26 Apr 2017, 20:30 WIB
Diterbitkan 26 Apr 2017, 20:30 WIB
PB Wushu Indonesia
Munas PB Wushu Indonesia akan digelar pada 4-5 Mei 2017 di Hotel Sultan, Jakarta. (Liputan6.com/Ahmad Fawwaz Usman)

Liputan6.com, Jakarta Pengurus Besar (PB) Wushu Indonesia akan menggelar Musyawarah Nasional (Munas) di Hotel Sultan, Jakarta, 4-5 Mei 2017. Agenda utamanya memilih Ketua Umum baru. Kemungkinan, prosesnya akan berlangsung secara aklamasi. 

Ketua Tim Penjaringan Munas PB Wushu, Ngatino, menyampaikan bahwa hanya ada satu calon yang mendaftarkan diri hingga saat ini. Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto tampil sebagai kandidat kuat karena didukungan mayoritas pemilik suara. 

"Airlangga Hartarto jadi calon tunggal. Itu karena ia sudah mendapatkan dukungan 23 dari 28 pengprov yang memiliki suara di Munas nanti. Tak akan ada lagi yang bisa mencalonkan diri mengingat calon harus memiliki tujuh dukungan," kata Ngatino dalam jumpa pers di kantor KONI, Senayan, Jakarta, Rabu (26/4/2017). 

Terkait posisinya sebagai pejabat publik aktif, Ngatino memastikan itu tidak masalah. Pasalnya, Airlangga tak akan bekerja sendiri dalam memajukan wushu Indonesia.

"Kami paham dengan hal itu. Tapi ia akan didampingi tim yang solid. Kan Ketum tidak harus datang setiap hari. Ia bisa berkoordinasi dengan tim. Dan yang terpenting adalah persoalan komitmen," kata Ngatino. 

Tim Sukses Airlangga sudah bergerak untuk memuluskan langkah Airlangga. Saat ini, mereka tengah menyusun berbagai program PB Wushu ke depannya.

"Program yang disiapkan sudah banyak, tapi masih akan kami godok lagi," kata Andi S, tim sukses Airlangga. "Ia (Airlangga) juga sudah menerima komitmen soal pembiayaan pembinaan wushu ke depannya. Lagipula, wushu bukan dunia yang asing untuknya mengingat ia juga sempat belajar kungfu," kata Andi menambahkan.

Andi juga menegaskan, Airlangga sudah memenuhi persyaratan menjadi calon ketua umum PB Wushu. Apalagi, Airlangga dianggap sebagai sosok yang netral atau tak memihak kepada satu daerah. Bahkan, ia dinilai sudah memahami soal program yang diberikan Menpora Imam Nahrawi jelang SEA Games 2017 dan Asian Games 2018.

 

Sementara itu, Wakil Ketua Umum II PB Wushu, Khairul Azmi Hutasuhut, menjelaskan bahwa persiapan yang dilakukan menuju Munas sudah mencapai 90%. Munas PB Wushu akan dibuka Ketua Umum KONI Pusat Tono Suratman. Selain pemilihan Ketum baru, program kerja kepengurusan periode 2017-2017 juga masuk agenda Munas. 

 

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya