Kalah Telak dari MU, Everton Malah Dibela Mourinho

Liputan6.com, Manchester - Manajer Manchester United (MU), Jose Mourinho, tentu saja puas pasukannya bisa menang 4-0 atas Everton, Minggu (17/9/2017). Namun, pria asal Portugal itu mengaku tak menduga Setan Merah bisa menang besar di laga yang digelar di kandang MU, Stadion Old Trafford itu.

Mourinho terang-terangan menyebut bahwa Everton tak sepantasnya kalah dengan skor sebesar itu. Sebab, kata Mourinho, klub asal Liverpool sebenarnya tampil cukup bagus.

"Everton memiliki beberapa peluang, mereka akan baik-baik saja meski mengalami masa-masa sulit. Saya tidak menyukai jadwal yang mereka hadapi. Menurut saya, tidak adil Everton harus menghadapi seluruh tim top Inggris," tutur Mourinho kepada Sky Sports.

Mourinho juga seolah-olah membela Everton. Para pemain Everton, kata Mourinho, dengan bermain maksimal mengeluarkan kemampuan mereka. Termasuk penyerang Wayne Rooney yang musim lalu masih membela MU.

"Saya senang dengan kemenangan ini. Namun, menurut saya skor 4-0 terlalu berat untuk Everton. Hal itu tidak pantas setelah perjuangan yang mereka tunjukkan pada laga tadi. Everton tidak pantas kalah dengan skor telak," lanjutnya.

Kekalahan dari MU menambah catatan buruk Everton. Rooney dan kawan-kawan tidak pernah meraih kemenangan dalam enam pertandingan, terlebih, mereka selalu kalah pada empat laga terakhir.

Situasi tersebut membuat Everton menghuni papan bawah klasemen sementara Premier League dengan koleksi empat poin dari lima pertandingan. Alhasil, posisi Ronald Koeman sebagai manajer berada dalam bahaya.

Pasalnya, Everton telah menggelontorkan dana besar pada bursa transer musim panas 2017. Rival satu kota Liverpool itu mendatangkan pemain-pemain seperti Jordan Pickford, Sandro Ramirez, dan Rooney.