Dovizioso Masih Kagumi Kehebatan di MotoGP 2017

Dovizioso syukuri keberhasilan rebut posisi dua di MotoGP 2017.

oleh Defri Saefullah diperbarui 30 Nov 2017, 22:15 WIB
Diterbitkan 30 Nov 2017, 22:15 WIB
Andrea Dovizioso
CEO Ducati, Claudio Domenicali, menilai pencapaian Andrea Dovizioso musim 2017 menjadi tanda-tanda kebangkitan Ducati di MotoGP. (dok. MotoGP)

Liputan6.com, Roma - Pembalap Ducati Corse, Andrea Dovizioso ternyata masih belum bisa menghapus kekaguman dengan torehannya sendiri di MotoGP 2017. Dia mengaku masih takjub dengan dukungan yang didapatkannya untuk menjadi juara dunia.

MotoGP 2017 bisa disebut sebagai musim terbaik bagi pembalap asal Italia itu. Dia sukses menorehkan enam kemenangan di Italia, Barcelona, Austria, Inggris, Jepang dan Malaysia.

Dia sukses menekan sang juara Marc Marquez hingga seri terakhir MotoGP 2017 di Valencia. Namun gara-gara finis di posisi ke-13 pada MotoGP Australia, semua ambisi Dovizioso untuk jadi juara lenyap.

Meski begitu, dia tetap mengaku bahagia jalani musim balapan yang menegangkan. Posisi dua klasemen tetap menjadi yang terbaik di sepanjang kariernya.

Dovizioso mengaku masih tersentuh dengan banyaknya dukungan, termasuk dari rival yang mendorongnya jadi juara. Bahkan di kampung halamannya, Forlimpopoli, Italia, perhatian terhadap MotoGP melonjak drastis setelah dia memenangi MotoGP Italia.

"Saya punya tujuan, tujuan dalam hidup saya. Saya pikir orang-orang menyukai ini," ujarnya seperti dikutip crash.net

Jaga Hubungan Baik

Direktur Ducati, Paolo Ciabatti, menilai penampilan buruk Andrea Dovizioso di Argentina, Brno, dan Phillip Island, jadi faktor utama penyebab dirinya gagal meraih gelar MotoGP 2017. (dok. MotoGP)

Dia mengaku bisa merasakan banyaknya dukungan baik dari paddock maupun orang-orang yang sebelumnya tak dikenalinya. Ini membuatnya begitu bangga bisa meraih posisi dua.

"Di paddock saya melihat banyak orang yang tak saya duga dukung saya. Saya bahagia dengan situasi ini," ujarnya.

"Saya tipikal orang yang suka jaga hubungan dengan orang lain. Saya orang yang santai dan saya suka punya hubungan baik dengan stiap orang. Ini membantu," katanya.

Dukungan Lebih Besar

Perjuangan pembalap Ducati, Andrea Dovizioso saat menempel rekan setimnya, Jorge Lorenzo, pada MotoGP Valencia 2017 di Sirkuit Ricardo Tormo. (JOSE JORDAN / AFP)

Prestasi bagus musim ini membuatnya jadi salah satu publik figur yang mendapatkan perhatian besar di italia. Dia merasakan sensasi itu sejak memenangkan balapan di sirkuit Mugello Italia.

"Perhatian terhadap saya saat ini jadi lebih besar. sejak Mugello hingga sekarang semuanya berubah. Tapi ini sangat positif karena saya ingin mendapatkan itu," ujarnya.

"Saya bangga dengan apa yang saya lakukan. Saya bahagia karena orang-orang lebih menyukai saya," ucapnya, menambahkan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya