Liputan6.com, Lincoln - Tim Yamaha Tech 3 masih membisu terkait pengganti Jonas Folger pada tes pramusim MotoGP di Sirkuit Internasional Sepang, Malaysia, 28-30 Januari 2018 mendatang. Sementara, sejumlah nama terus dikaitkan dengan tim tersebut.
Ada dua kandidat yang dikabarkan tengah didekati Tech 3, yakni Alex Lowes dan Yonny Hernandez. Lowes mungkin kandidat terkuat mengingat dia pernah menjadi pengganti Bradley Smith saat dia mengalami cedera pada 2016 lalu.
Advertisement
Baca Juga
Namun, pembalap Yamaha World Superbike ini membantah spekulasi itu. Menurutnya, belum ada pembicaraan yang mengarah ke sana dan dirinya saat ini sedang fokus pada kejuaraan World Superbike.
"Saya berkomitmen penuh kepada Yamaha di kejuaraan World Superbike 2018 untuk memperjuangkan posisi terdepan, dan mereka juga berkomitmen kepada saya," kata Lowes seperti dikutip dari MCN, Selasa (23/1/2018).
"Saya bahkan tidak memikirkan kekosongan kursi di MotoGP, karena saya sepenuhnya fokus pada proyek kami," tambah Lowes.
Masih harus dilihat siapa yang akan masuk ke dalam daftar pengganti Folger. Kemungkinan Tech 3 bakal mengumumkan pengganti Folger di Sepang pada pekan ini.
Perlu Adaptasi
Yamaha Tech 3 harus bergerak cepat mencari pengganti Folger. Sebab, seri pertama MotoGP 2018 di Qatar berlangsung Maret mendatang.
Selain harus menjalani tes pramusim, pembalap baru itu perlu adaptasi dengan motor sekaligus mencari setingan yang tepat bagi pembalap.
Sejauh ini, Tech 3 masih menggodok sejumlah pembalap yang dianggap layak mendampingi Zarco. Namun, mereka bersikeras tidak akan membawa pembalap yang masih terikat kontrak.
Advertisement
Alasan Folger Mundur
Sejak Folger naik kelas (Moto2 ke MotoGP) pada 2017 lalu, tuntutan fisik dan tekanan sudah menjadi makanan sehari-hari. Sayangnya, kedua hal itu tidak mampu dikontrol dengan baik.
Akibatnya, penyakit lama (Sindrom Gilbert) yang diderita Folger kembali kambuh dan menyebabkan hati penderitanya tidak berfungsi secara normal. Dia pun terpaksa absen di empat balapan tersisa musim lalu.
"Saya minta maaf kepada Jonas, karena dia telah melakukannya dengan baik di tahun lalu. Dia kuat di lintasan, terutama di paruh pertama musim 2017. Tapi, saya tidak bisa membuat pernyataan besar tentang situasinya. Saya tidak tahu apa alasan mundurnya, saya merindukan informasinya, saya tidak cukup tahu tentang hal itu," kata Manajer tim Yamaha Tech3 Herve Poncharal seperti dikutip dari Speedweek, Senin (22/1/2018).
(David Permana)