Jakarta - Ponaryo Astaman memberikan apresiasi kepada Timnas Indonesia U-16 yang berjuang maksimal pada AFC U-16 2018 di Kuala Lumpur, Malaysia. Mantan pemain Timnas Indonesia itu berharap para pemain asuhan Fakhri Husaini itu dikawal terus perkembangannya sehingga bisa mencetak prestasi di masa depan.
Timnas Indonesia U-16 bermain apik dalam empat pertandingan Piala AFC U-16 2018. Menang 2-0 atas Iran di pertandingan pertama Grup C, tim asuhan Fakhri Husaini itu kemudian lolos sebagai juara grup setelah bermain 1-1 dengan Vietnam dan 0-0 dengan India.
Baca Juga
Indra Sjafri Pilih Penyerang Baru untuk Timnas Indonesia U-20 di Piala Asia 2025, Menggantikan Pemain Lama dengan Dua Talenta Baru
Daftar Tim Liga Inggris yang Mendapat Keuntungan dan Kerugian Terbesar di Bursa Transfer 2024/2025
Indra Sjafri Jelaskan Apakah Timnas Indonesia U-20 Akan Kenakan Jersey Baru di Piala Asia U-20 2025
Timnas Indonesia U-16Â akhirnya kalah 2-3 dari Australia di Stadion Bukit Jalil, Senin (1/10/2018). Ponaryo Astaman mengapresiasi permainan Tim Garuda Asia meski gagal lolos ke Piala Dunia U-17. Menurutnya, mereka tampil apik secara tim maupun individual.
Advertisement
"Kualitas individu maupun permainan sudah sangat baik. Sekarang tinggal bagaimana kita semua mengawal agar mereka semua mampu mencetak prestasi terbaik di masa yang akan datang," ujar Ponaryo Astaman setelah nonton bareng di Kemenpora, Senin (1/10/2018) sore WIB.
"Mari kita semua menjaga hingga nantinya mereka berkembang di level senior. Mereka harus mendapatkan kesempurnaan bertanding di level klub. Semua itu memerlukan kompetisi yang baik," lanjut General Manager APPI itu.
Timnas Indonesia U-16 asuhan Fakhri Husaini telah menjadi contoh tim yang baik dalam beberapa tahun terakhir. Meski sempat gagal di Piala AFF U-15 2017, Tim Garuda Asia itu menjadi juara grup di kualifikasi Piala AFC U-16 2018 yang digelar di Thailand pada 2017. Selain itu, beberapa trofi juara berhasil diraih, seperti turnamen di Vietnam dan Jepang, serta Piala AFF U-16 2018 di Sidoarjo belum lama ini.
Â