MU Cemaskan Kondisi Fisik dan Mental Bruno Fernandes

Hal ini juga menjadi salah satu alasan mengapa MU mengejar begitu banyak pemain di akhir jendela transfer.

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 09 Okt 2020, 07:30 WIB
Diterbitkan 09 Okt 2020, 07:30 WIB
Bruno Fernandes
Gelandang Manchester United (MU) Bruno Fernandes mencetak gol penalti pada laga Liga Inggris melawan Tottenham Hostpur di Old Trafford, Minggu (4/10/2020). (AFP/Oli Scarff)

Liputan6.com, Jakarta Manchester United (MU) dikabarkan saat ini tengah mengkhawatirkan situasi bintang mereka Bruno Fernandes. Klub prihatin dengan 'keausan mental dan fisik' sang gelandang.

Kondisi ini diungkap media di Portugal. Menurut laporan O Jogo, Kamis (8/10/2020), terlalu banyak hal yang terjadi di MU dan sekitarnya, dan itu perlu dikelola dengan baik.

Ini juga menjadi salah satu alasan mengapa MU mengejar begitu banyak pemain di akhir jendela transfer. Pasalnya, pendatang baru seperti Alex Telles dan Edinson Cavani dapat mengurangi beban Bruno.

Media di Portugal juga sedikit berbicara tentang situasi Ole Gunnar Solskjaer menyusul rumor yang mengaitkan Maurício Pochettino dengan klub. Namun, menurut petinggi Setan Merah mengklaim tidak melakukan kontak apa pun dengan manajer Argentina itu.

Meski begitu, dikatakan bahwa posisi manajer MU itu sangat rapuh. Dan, hasil buruk baru dapat mengubah rencana klub.

Simak Video Bruno Fernandes Berikut Ini

Pemain Terbaik

Brighton vs MU
Selebrasi Bruno Fernandes usai mencetak gol penentu kemenangan MU atas Brighton (AP)

Bruno Fernandes, belum lama ini, terpilih sebagai pemain terbaik MU 2019/2020 yang dikenal dengan nama Sir Matt Busby Player of the Year.

Fernandes mendapat suara terbanyak meski baru tiba di Old Trafford pada akhir bursa transfer Januari. Datang dari Sporting CP, pemain asal Portugal itu tampil di 22 pertandingan dan mencetak 12 gol.

Pemain Pertama

Bruno Fernandes dan Paul Pogba - Manchester United (MU)
Gelandang Manchester United (MU) Bruno Fernandes dan Paul Pogba saat menghadapi Sevilla di semifinal Liga Europa 2019/20. (foto: AP Photo/Martin Meissner, Pool)

Fernandes jadi pemain pertama yang merebut penghargaan ini meski bergabung setengah musim. Dia mengikuti jejak Luke Shaw yang memenangkan penghargaan musim lalu.

Kontribusinya membantu MU menempati peringkat tiga Liga Inggris yang berbuah tiket Liga Champions. Bruno Fernandes juga membawa The Red Devils mencapai semifinal Piala FA dan Liga Europa.

Jago Penalti

Gelandang Manchester United (MU), Bruno Fernandes
Gelandang Manchester United (MU), Bruno Fernandes usai mencetak ke gawang Everton di Goodison Park, Minggu (1/3/2020) (Foto: Doc Premier League)

Namun, Fernandes juga kerap mendapat kritikan. Gelandang asal Portugal itu diklaim hanya bisa mencetak gol lewat tendangan penalti.

Sejak bergabung pada Januari lalu, Bruno Fernandes telah mencetak 12 gol dalam 24 laga bersama MU. Delapan gol di antaranya berasal dari tendangan penalti.

Bagian Permainan

Bruno tidak peduli jika ada yang mengkritiknya lagi dengan sebutan jagoan penalti.

"Penalti adalah bagian dari permainan, Anda tahu. Anda harus mencetak gol. Anda punya kesempatan, tetapi Anda harus mencetak gol," ucapnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya