Liputan6.com, Jakarta - Tidak ada sampanye pada perayaan pemenang ajang Formula E Jakarta e-Prix 2022. Sebagai gantinya, juara balapan Mitch Evans dari Jaguar TCS Racing menggelar gestur unik.
Evans menggunakan trofi yang diberikan Presiden Joko Widodo layaknya botol sampanye. Dia mengguncang-guncangkannya lalu melakukan gestur menuang isi seperti ketika selebrasi dengan sampanye pada umumnya.
Absennya sampanye di perayaan juara merupakan kebijakan operator Formula E yang menghargai budaya lokal. Sebagai negara dengan penduduk muslim terbanyak di dunia, alkohol merupakan barang haram di Tanah Air. Sampanye juga menghilang pada gelaran MotoGP Indonesia di Mandalika, Maret lalu.
Advertisement
Evans memenangkan balapan dramatis melawan pembalap DS Techeetah Jean-Eric Vergne dan Edoardo Mortara (ROKiT Venturi Racing).
Balapan Jakarta e-Prix berlangsung sengit. Belum apa-apa, safety car sudah keluar di lap kedua karena ban Oliver Rowland (Mahindra Racing) terlepas.
Lomba kembali dimulai tidak lama berselang. Antonio Felix da Costa (DS Techeetah) melakukan kesalahan sehingga disalip Evans.
Vergne dan Evans lalu bergantian karena mengambil attack mode (AM). Mayoritas pembalab juga mengambil AM, fitur pada balapan Formula E untuk mendapat tambahan tenaga di mobil.
Langkah berbeda diambil Mortara yang baru melakukannya beberapa putaran berselang. Begitu pula Evans.
Sementara duo DS Techeetah mengambil AM kedua tidak lama berselang. Kondisi inidimaksimalkan Evans demi menguasai urutan terdepan. Namun, tambahan daya memudahkan Vergne untuk kembali menempati posisi teratas.
Meski begitu, strategi Evans yang lebih lambat mengambil AM terbukti jitu. Dia mengunakan kesempatan demi menyalip Vergne. Mortara juga sempat mengancam Vergne sebelum harus puas menempati posisi terakhir podium Jakarta e-Prix 2022.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Persaingan Klasemen
Pembalap DS Techeetah Jean-Eric Vergne harus puas menempati urutan dua ajang balap Formula E Jakarta e-Prix 2022. Hasil tersebut membuatnya gagal menguasai puncak klasemen Formula E.
Memulai Jakarta e-Prix 2022 dari posisi terdepan, Vergne mesti mengakui keunggulan andalan Jaguar TCS Racing Mitch Evans. Sementara Edoardo Mortara (ROKiT Venturi Racing) melengkapi podium pada ajang di Jakarta International e-Prix Cirkuit.
Tambahan 18 angka mengangkat posisi Vergne ke posisi dua. Dia mengoleksi 116 poin dari sembilan seri yang sudah berlangsung.
Stoffel Vandoorne dari Mercedes-EQ Formula E Team masih menguasai urutan teratas tabel usai menempati peringkat lima Jakarta e-Prix. Vandoorne kini hanya memimpin lima nilai atas rival terdekat.
Evans, yang meraih kemenangan ketiga pada Formula E 2021/2022, naik ke peringkat empat dengan tabungan 109 angka.
Pembalap Formula E masih berkesempatan mencari poin di tujuh balapan sisa. Mereka bersaing merebut takhta juara bertahan Nyck de Vries (Mercedes-EQ Formula E Team) yang tertahan di peringkat enam.
Advertisement
Disaksikan Presiden
Presiden Joko Widodo turut menyaksikan balapan. Presiden tiba sekira pukul 14.10 WIB dan disambut oleh Chief Championship Officer sekaligus Founder Formula E Alberto Longo, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo, serta Ketua Pelaksana Jakarta E-Prix Ahmad Sahroni.
Sebelum balapan dimulai, Presiden melakukan grid walk atau peninjauan barisan start sembari menyapa para pebalap yang bersiap mengawali lomba didampingi Chief Championship Officer sekaligus Founder Formula E Alberto Longo.
Selepas grid walk, Presiden juga akan berfoto bersama dengan ke-22 pebalap dari 11 tim yang berlaga di Jakarta E-Prix 2022.
Selain itu, biasanya Presiden juga dijadwalkan menyerahkan trofi bagi para pebalap yang di akhir lomba mampu meraih podium atau finis di tiga urutan terdepan Jakarta E-Prix 2022.