Liputan6.com, Jakarta - Kylian Mbappe santer dirumorkan bergabung ke Real Madrid dengan status bebas transfer menjelang musim ini. Tapi, tiba-tiba striker timnas Prancis itu mendatangani kontrak baru dengan Paris Saint-Germain.
Mbappe dikontrak PSG hingga akhir musim 2024-25. Namun, ada yang mengatakan pemain berusia 24 tahun itu tak senang dengan situasinya di Parc des Princes.
Baca Juga
Dia dikabarkan merasa dikhianati setelah Les Parisiens diduga gagal memenuhi janji yang dibikin saat perpanjangan kontraknya. Karena itu, Mbappe mengancam akan meninggalkan raksasa Ligue 1 Prancis itu pada tahun depan.
Advertisement
Ada klaim Mbappe telah memutuskan untuk tidak mempercayai PSG lagi. Tetapi, sekarang tampaknya peraih Sepatu Emas Piala Dunia 2022 itu bersedia memberi PSG kesempatan lagi.
Menurut sumber media Spanyol OK Diario, dia sudah menetapkan tiga syarat yang harus dipenuhi agar dirinya tetap bertahan di PSG. Permintaan pertama Mbappe adalah Neymar harus meninggalkan Parisians. Telah banyak diberikan pada musim ini bahwa kedua penyerang tidak memiliki hubungan baik.
Mbappe dikatakan menuntut kepergian mantan bintang Barcelona tersebut di musim panas. Keduanya juga berselisih karena penalti saat PSG menang 5-2 melawan Montpellier pada Agustus lalu.
Â
2 syarat lainnya
Namun, Neymar tampaknya bukan satu-satunya sosok kunci di PSG yang tidak cocok dengan Kylian Mbappe. Mantan penyerang AS Monaco itu menginginkan Les Parisiens mengganti manajer Christophe Galtier dengan Zinedine Zidane, yang saat ini tidak memiliki klub.
Syarat ketiga dan terakhir Mbappe adalah meminta didatangkan bintang Tottenham Hotspur Harry Kane. Tampaknya pemain timnas Prancis itu ingin berbagi ruang ganti dengan kapten Inggris tersebut di Paris.
Â
Advertisement
Performa terbaik
Meski diklaim resah di klub, Kylian Mbappe terus tampil untuk Paris Saint-Germain. Pesepak bola berusia 24 tahun itu dalam performa terbaiknya untuk PSG sebelum bergabung dengan skuad Prancis untuk Piala Dunia 2022.
Mbappe telah mencetak 19 gol dan memberikan lima assist dalam 20 pertandingan di semua kompetisi untuk raksasa Prancis tersebut. Perlu dicatat bahwa dia juga mempersingkat istirahatnya setelah Piala Dunia untuk melanjutkan latihan bersama PSG.