Jateng Derby Jadi Pembuka The Race of Rising Stars 2025

The Race of Rising Stars 2025 akan dibuka dengan persaingan seru di Jawa Tengah pada 16 Februari 2025.

oleh Thomas Diperbarui 15 Feb 2025, 07:47 WIB
Diterbitkan 14 Feb 2025, 21:07 WIB
Jateng Derby Jadi Pembuka The Race of Rising Stars 2025
Jateng Derby Jadi Pembuka The Race of Rising Stars 2025... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta- Kalender event pacuan kuda “The Race of Rising Stars” tahun 2025 dibuka dengan Jateng Derby 2025. Jateng Derby akan berlangsung 16 Februari 2025 di Gelanggang Pacuan Kuda Tegalwaton, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Kejuaraan ini akan diikuti oleh kurang lebih 162 kuda, memperebutkan total hadiah lebih dari Rp380 juta.

162 kuda yang akan ikut serta dalam event yang digelar Sarga.com tersebut berasal dari berbagai daerah di Indonesia, seperti DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Sumatera Utara, Kalimantan Selatan, Sulawesi Tengah, dan Sulawesi Utara. Terdapat juga sejumlah kuda juara, yang memenangkan berbagai kejuaraan pacuan kuda pada tahun 2024, yang ikut serta pada Jateng Derby.

“Kolaborasi PP PORDASI dan SARGA.CO dengan bangga mempersembahkan Jateng Derby 2025, yang menjadi kejuaraan pembuka kalender event “The Race of Rising Stars” 2025. Dengan kejuaraan pembuka ini, kami menegaskan kembali kesiapan SARGA.CO dalam menyelenggarakan sepuluh kejuaraan pacuan kuda tingkat nasional sepanjang tahun 2025," ujar Co-Founder Sarga, Aseanto Oudang

Kalender event “The Race of Rising Stars” 2025 telah diluncurkan pada awal Februari 2025 oleh Sarga.co dan PP PORDASI, mencakup sepuluh kejuaraan pacuan kuda dan lima festival musik. Kejuaraan-kejuaraan tersebut akan digelar mulai bulan Februari hingga bulan Desember 2025, di sejumlah kota di Indonesia seperti Salatiga, Yogyakarta, beberapa lokasi dengan potensi luar biasa di Pulau Sumatera dan Sulawesi, serta Jakarta.

“Jateng Derby menjadi salah satu dari agenda kami untuk menjadikan olahraga pacuan kuda sebagai bagian dari kebanggaan nasional. Kejuaraan ini kami harapkan tidak saja menarik minat para penggemar pacuan kuda, tapi juga masyarakat secara umum untuk datang dan menikmati suasana pacuan kuda yang lebih nyaman, aman, dan dapat menjadi tontonan yang menghibur bersama keluarga,” tambah Aseanto Oudang.

Kelas yang Dipertandingkan

Jateng Derby 2025 akan mempertandingkan delapan belas race. Untuk jarak 1.000 meter terdapat pertandingan Kelas G, Kelas F, Kelas 2 Tahun Perdana A/B, Kelas 2 Tahun Pemula C/D, Kelas D Sprint, dan Kelas 2 Tahun Pemula A/B. Selanjutnya Kelas C Sprint jarak 1.100 meter, Kelas E jarak 1.200 meter, dan Kelas Terbuka Sprint jarak 1.300 meter. Total sembilan kelas ini direncanakan dimulai pukul sembilan pagi hari dan berlangsung sampai sebelum pukul dua belas.

Sementara sesi berikutnya, yang dimulai pukul satu siang sampai menjelang pukul empat sore, kembali akan mempertandingkan sembilan race. Untuk jarak 1.400 meter terdapat pertandingan Kelas 3 Tahun Remaja Divisi II, Kelas 3 Tahun Remaja Divisi I, dan Kelas D Panjang. Untuk jarak 800 meter terdapat pertandingan Kelas 2 Tahun Perdana C/D Divisi I dan Kelas 2 Tahun Perdana C/D Divisi II.

Untuk jarak 2.000 meter terdapat satu kelas yang dipertandingkan yaitu Kelas Terbuka Panjang. Sementara sebagai pamungkas, terdapat tiga pertandingan di jarak 1.600 meter yaitu Kelas 3 Tahun Derby Divisi II, Kelas C, dan Kelas 3 Tahun Derby Divisi I.

Total Hadiah Rp 400 Juta

Sebagai sebuah kejuaraan Tier 3, Jateng Derby menyediakan total hadiah hampir mendekati Rp400 juta. Total hadiah tersebut akan dibagi ke dalam delapan belas kelas, dengan hadiah tertinggi di Kelas 3 Tahun Derby Divisi I 1.600 meter yang mencapai Rp 100 juta.

Ketua Umum PP PORDASI 2024 – 2028 Aryo Djojohadikusumo menyatakan antusiasmenya menyambut penyelenggaraan Jateng Derby 2025.

“Saya yakin Jateng Derby dan kejuaran-kejuaraan lainnya pada tahun 2025 ini akan menjadi kejuaraan yang kompetitif, dimana semua atlet peserta akan mengeluarkan kemampuan terbaiknya untuk meraih tempat terbaik. Kita akan melihat lahirnya bintang-bintang baru dalam olah raga ini,” pungkas Aryo Djojohadikusumo.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya