Cek Fakta: Tidak Benar dalam Video Ini Erupsi Gunung Semeru

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim video erupsi Gunung Semeru disertai air terjun

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 10 Des 2021, 13:00 WIB
Diterbitkan 10 Des 2021, 13:00 WIB
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim video erupsi Gunung Semeru disertai air terjun
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim video erupsi Gunung Semeru disertai air terjun

Liputan6.com, Jakarta- Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim video erupsi Gunung Semeru disertai air terjun, informasi tersebut diunggah salah satu akun Twitter, pada 7 Desember 2021.

klaim video erupsi Gunung Semeru disertai air terjun menampilkan pemandangan gunung sedang erupsi dengan kepulan asap ke langit dam dibawahnya terdapat air terjun.

Kemudian video tersebut diberi keterangan sebagai berikut:

"Semeru Mountain volcanic eruption from 2 days ago"

Benarkah klaim video erupsi Gunug Semeru disertai air terjun? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Penelusuran Fakta

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim video erupsi Gunung Semeru disertai air terjun dengan menangkap layar video tersebut untuk dijadikan bahan penelusuran menggunakan Google Image.

 

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim video erupsi Gunug Semeru

 

Penelusuran mengarah pada artikel berjudul "Viral volcano video doesn’t show Mount Semeru eruption in Indonesia" yang dimuat situs wnep.com, pada 7 Desember 2021.

Artikel situs tersebut juga mengulas video yang identik dengan klaim.

 

 Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim video erupsi Gunug Semeru

 

Situs wnep.com menyebutkan, video itu tidak menunjukkan letusan Gunung Semeru 4 Desember. Video tersebut sebenarnya adalah kompilasi gambar yang diedit dari letusan gunung berapi Chili dan air terjun di Indonesia.

Berdasarkan penelusuran menggunakan InVID, platform verifikasi video, VERIFY mampu memisahkan culikan dari video viral dan melakukan pencarian gambar terbalik menggunakan RevEye.

VERIFY dapat melacak gambar tersebut ke Gunung Berapi Calbuco di Chili, yang meletus pada 22 April 2015. Observatorium Bumi NASA mengonfirmasi bahwa gunung berapi Chili meletus pada tahun 2015.

Dasar video dibuat menggunakan foto yang menunjukkan letusan Chili. Gambar itu juga digunakan di halaman web BBC yang mendokumentasikan letusan. Foto asli kepulan asap menunjukkan garis pantai, bukan daerah berhutan dengan air terjun yang mengelilingi gunung berapi.

Air terjun yang terlihat di bagian bawah video adalah air terjun Tumpak Sewu di Indonesia. Air terjun ditambahkan ke video dan dapat ditelusuri ke foto air terjun yang digunakan di beberapa publikasi pariwisata.

 

 

 

 

 

Sumber:

 

 

https://www.wnep.com/article/news/verify/social-media/viral-volcano-video-doesnt-show-mount-semeru-eruption-in-indonesia/536-aa171b40-7c3f-449d-82e7-a0ce36d5e8f1

 

Kesimpulan

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim video erupsi Gunung Semeru dan air terjun tidak benar.

Video tersebut merupakan hasil editan, video gunung erupsi tersebut merupakan Gunung Berapi Calbuco di Chili, yang meletus pada 22 April 2015 dan air terjun yang ada dalam video tersebut adalah  air terjun Tumpak Sewu di Indonesia.

Banner Cek Fakta: Salah
Banner Cek Fakta: Salah (Liputan6.com/Triyasni)

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya