Liputan6.com, Jakarta Memperingati Hari Pendidikan Nasional yang jatuh pada Rabu (2/5/2018) lalu, sejumlah lembaga pendidikan di Indonesia menyelenggarakannya beragam kegiatan acara, tak terkecuali Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Banten.
Dalam peringatan Hardiknas tahun ini, pihak Disdikbud Banten mengadakan acara pentas seni dan budaya, disertai dengan sejumlah lomba. Salah seorang peserta bernama Noval, mahasiswa Univesitas Bina Bangsa Kota Serang tertarik untuk ikut serta dalam lomba puisi.
Advertisement
Baca Juga
Ternyata Noval berhasil mendapatkan juara dua dalam lomba tersebut. Ia mendapatkan bungkusan hadiah juara 2 untuk dibawa pulang. Namun, saat sampai di rumah Noval dikejutkan dengan hadiah yang didapatkannya.
"Pas pulang saya buka hadiahnya, saya kira hadiahnya buku, pulpen, atau alat tulis lainnya. Ternyata pas dibuka cuma serbet. Gak ada piagam atau piala," ujar Noval, kepada Banten News.
Mendengar kabar ini, tentunya banyak orang merasa geram dengan Disdikbud Banten. Apalagi Noval juga menduga bahwa kegiatan lomba yang ia ikuti merupakan resmi dari dinas karena terlihat dari atribut para panita saat acara berlangsung.
Menanggapi hal ini tak sedikit warganet dibuat marah, kecewa dan adapula yang menanggapinya dengan komentar sindiran yang lucu. Malahan berita ini juga menjadi viral di jejaring sosial dalam waktu yang singkat.
Berikut merupakan sejumlah komentar warganet menanggapi hadiah serbet yang di dapatkan Noval, sat memenangkan juara 2 lomba puisi.
Respon Warganet
"Astagfirullah al adzim. Malu-maluin aja sekelas anak TK juga gak pantes dapet serbet dalam penghargaan apapun," tulis Bahhar Landscape .
"Paraah malu-maluin ,gak masuk di akal, gak niat banget ,gak sekalian elap bekas elap kompor aja ,," ujar Maindra Dhaevhaam.
"Coba cek lagi pasti ada coklat Top .. jadi klo di gabung dapat LapTop .. Lap + top," komentar Weezer Qher.
"Masih mending lomba agustusan RT di tmpt gue dapet hadiah sempak" sahut Rahma Putri.
"Mayan buat ngelap air mata kesedihan" cuitan Wahyu Widyatmaka.
"Nyebut ikan tongkol aja dapet sepeda," ujar rasa miris dari Muhammad Salman.
"Cape cape mikir tujuh hari tujuh malem menang dapet kek gituan wkwk tapi mayanlah dapet kerjaan sampingan ngelap mobil," komentar Fahreza Zstnsyh.
Menanggapi hal itu, pihak Disdikbud Banten telah melakukan permohonan maaf. Dikutip dari Indopos, menurut ketua Panitia Hardiknas Banten, Ganda Dodi Darmana kegiatan lomba yang diselenggarakan awalnya hanya ditujukan untuk internal dinas.
Kendati demikian, pihaknya tak dapat menolak antusias peserta dan pihak umum lainnya, yang ingin mengikuti kegiatan acara tersebut.
Bagaimana pendapatmu terhadap hal ini?
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Advertisement