8 Manfaat Kesehatan Bila Terbiasa Menambahkan Kayu Manis ke Dalam Makanan Anda

Berikut ini manfaat kesehatan yang diperoleh bila menambahkan kayu manis ke dalam makanan

oleh Sulung Lahitani diperbarui 09 Nov 2021, 18:03 WIB
Diterbitkan 09 Nov 2021, 18:03 WIB
Gambar Ilustrasi Bubuk Kayu Manis
Sumber: Freepik

Liputan6.com, Jakarta Kayu manis dianggap sebagai bumbu mewah di Eropa pada Abad Pertengahan. Orang-orang Arab mengangkutnya melalui jalur darat yang rumit, dan hanya orang kaya yang mampu membelinya.

Saat ini, kayu manis dapat ditemukan di hampir setiap dapur. Namun tidak banyak yang tahu bahwa rempah-rempah ini tak hanya membuat lezat kue, tapi juga memberikan banyak manfaat terhadap kesehatan.

Berikut ini beberapa manfaat terbiasa menambahkan kayu manis ke dalam makanan Anda seperti dihimpun dari Brightside.me.

1. Dapat menurunkan risiko penyakit jantung

Menurut penelitian, menambahkan kayu manis ke dalam makanan Anda dapat menjaga kesehatan jantung Anda. Dalam studi tersebut, tikus yang diberi makan makanan berlemak tinggi dengan kayu manis selama 12 minggu mengalami kenaikan berat badan lebih sedikit daripada tikus yang makan makanan berlemak tanpa kayu manis.

Diet tinggi lemak dapat menyebabkan penyakit jantung, dan menambahkan kayu manis ke makanan Anda dapat membantu mengimbangi risiko ini.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

 

2. Dapat meminimalkan jerawat

Gambar Ilustrasi Wanita Dengan Kondisi Kulit Berjerawat
Sumber: Freepik

Kayu manis memiliki sifat antimikroba yang membantu untuk mengobati jerawat. Bumbu ini bisa membunuh bakteri dan jamur penyebab noda. Ini juga merupakan sumber antioksidan kuat yang melindungi tubuh Anda dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas.

Seperti yang diketahui, radikan bebas dapat menyebabkan peradangan kulit, dan ketika ini terjadi, pori-pori kita tersumbat, yang menyebabkan jerawat.

 

3. Mencegah tanda-tanda penuaan

Ilustrasi Keriput
Ilustrasi keriput. (dok. Pixabay.com/kelseyannvere)

Radikal bebas juga dapat menyebabkan penuaan kulit dini, menyebabkan garis-garis halus, pigmentasi, dan kulit yang tampak kusam secara keseluruhan. Antioksidan dalam kayu manis memperlambat proses ini dengan melindungi sel-sel Anda dari kerusakan ini.

Kayu manis bahkan dapat meningkatkan produksi kolagen karena mengandung elemen yang telah terbukti meningkatkan kadar kolagen.

 

4. Membuat kulit terlihat lebih merata

Nggak Terlihat Belang, Ini Tutorial Makeup Buat Si Hitam Manis
Ilustrasi makeup untuk si kulit sawo matang. (via: istimewa)

Kayu manis meningkatkan sirkulasi, membawa darah dan oksigen ke kulit. Ini mengandung zat, bahan kimia yang menyusut atau menyempitkan jaringan tubuh. Ini dapat membantu kulit Anda tampak lebih halus dan rata, dan meningkatkan kesehatannya dari dalam ke luar.

 

5. Memiliki sifat anti-inflamasi

Kayu Manis
Ilustrasi Kayu Manis Credit: pexels.com/SunLi

Peradangan membantu tubuh Anda melawan virus dan memperbaiki kerusakan jaringan. Tetapi jika diarahkan ke jaringan tubuh Anda sendiri, itu bisa menjadi berbahaya. Penelitian telah menunjukkan bahwa kayu manis memiliki sifat anti-inflamasi dan bahkan dapat meredakan pembengkakan.

 

6. Membantu menurunkan berat badan

Cerita Akhir Pekan: 6 Jenis Diet Terpopuler Sepanjang 2020
Ilustrasi turunkan berat badan. (dok. Ketut Subiyanto/Pexels/Brigitta Bellion)

Kayu manis kaya akan serat. Ini memberi Anda perasaan kenyang dan membantu Anda melawan mengidam makanan. Ini juga meningkatkan metabolisme, karena tubuh Anda menggunakan lebih banyak energi untuk memproses rempah-rempah daripada untuk makanan lain.

 

7. Ini dapat meningkatkan memori

Ilustrasi kesehatan otak
Ilustrasi kesehatan otak

Kayu manis dapat membantu menunda penuaan otak dan menurunkan stres oksidatif sel-sel otak. Ini juga merangsang plastisitas hipokampus, bagian otak yang berhubungan dengan memori. Rempah-rempah ini bahkan telah terbukti memperbaiki beberapa gejala penyakit Alzheimer dan Parkinson.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya