Citizen6, Pamanukan: Akibat hujan yang terus mengguyur beberapa hari ini, Pamanukan kembali terendam bajir. Ratusan hektar pesawahan di daerah tersebut pun ikut terendam banjir.
Akibat luapan air sungai, ketinggian air di Desa Kedunggede, Kampung Lumbung dan sekitarnya mencapai 1.5 meter. Bahkan dibeberapa wilayah Pamanukan lainnya ada yang mencapai ketinggian 2 meter. Sementara itu, ketinggian air di jalur Pamanukan Subang, ketinggian air sudah mencapai pinggang orang dewasa.
Samsudin, salah satu warga Pamanukan menjelaskan, bahwa banjir telah merata diseluruh wilayah Pamanukan. Menurutnya ketinggian air mulai naik dari Sabtu 18 Januari 2014 kemarin sore hingga hari ini. Diperkirakan ketinggian air akan terus naik seiring hujan yang terus mengguyur wilayah Pamukan dan sekitarnya.
Saat ini sebagian warga Pamanukan sudah ada yang mengungsi di bawah jembatan layang dan mesjid-mesjid di sekitar Pamanukan yang jauh dari jangkauan banjir.
Selain banjir di Pamanukan, warga Dusun Sukamulya, Desa Bongas pun siap siaga untuk mengantisipasi tanggul yang hampir jebol akibat luapan air dari Kali Cipunagara.
Sastro warga desa setempat mengungkapkan, ketinggian air sungailah yang menyebabkan tanggul hampir jebol. Dan menurutnya ketinggian air akan bertambah tinggi apabila hujan terus mengguyur Pamanukan. (mar)
Penulis
Encep Syaepul Rohmat
Pamanukan, virgomaxxx@gmail.com
Baca juga:
Tak Hanya Jakarta, Banjir Juga Landa Kroya
Bekasi Banjir Lagi, Warga Akan Gugat Pemkot
Tanah Longsor, Warga Jl Pulo Besar III Sunter Terisolir
Disclaimer:
Citizen6 adalah media publik untuk warga. Artikel di Citizen6 merupakan opini pribadi dan tidak boleh menyinggung SARA. Isi artikel menjadi tanggung jawab si penulisnya.
Anda juga bisa mengirimkan link postingan terbaru blog Anda atau artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas atauopini Anda tentang politik, kesehatan, keuangan, wisata, social media dan lainnya ke Citizen6@liputan6.com
Akibat luapan air sungai, ketinggian air di Desa Kedunggede, Kampung Lumbung dan sekitarnya mencapai 1.5 meter. Bahkan dibeberapa wilayah Pamanukan lainnya ada yang mencapai ketinggian 2 meter. Sementara itu, ketinggian air di jalur Pamanukan Subang, ketinggian air sudah mencapai pinggang orang dewasa.
Samsudin, salah satu warga Pamanukan menjelaskan, bahwa banjir telah merata diseluruh wilayah Pamanukan. Menurutnya ketinggian air mulai naik dari Sabtu 18 Januari 2014 kemarin sore hingga hari ini. Diperkirakan ketinggian air akan terus naik seiring hujan yang terus mengguyur wilayah Pamukan dan sekitarnya.
Saat ini sebagian warga Pamanukan sudah ada yang mengungsi di bawah jembatan layang dan mesjid-mesjid di sekitar Pamanukan yang jauh dari jangkauan banjir.
Selain banjir di Pamanukan, warga Dusun Sukamulya, Desa Bongas pun siap siaga untuk mengantisipasi tanggul yang hampir jebol akibat luapan air dari Kali Cipunagara.
Sastro warga desa setempat mengungkapkan, ketinggian air sungailah yang menyebabkan tanggul hampir jebol. Dan menurutnya ketinggian air akan bertambah tinggi apabila hujan terus mengguyur Pamanukan. (mar)
Penulis
Encep Syaepul Rohmat
Pamanukan, virgomaxxx@gmail.com
Baca juga:
Tak Hanya Jakarta, Banjir Juga Landa Kroya
Bekasi Banjir Lagi, Warga Akan Gugat Pemkot
Tanah Longsor, Warga Jl Pulo Besar III Sunter Terisolir
Disclaimer:
Citizen6 adalah media publik untuk warga. Artikel di Citizen6 merupakan opini pribadi dan tidak boleh menyinggung SARA. Isi artikel menjadi tanggung jawab si penulisnya.
Anda juga bisa mengirimkan link postingan terbaru blog Anda atau artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas atauopini Anda tentang politik, kesehatan, keuangan, wisata, social media dan lainnya ke Citizen6@liputan6.com